Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Pesan Puan dan Menteri Agama Menjelang Natal

Menurutnya, pemerintah juga harus menjamin hak seluruh warga negara untuk merayakan hari besar agamanya sesuai perintah konstitusi selain memastikan rasa aman bagi pemeluk agama dalam merayakan hari besar keagamaan.
Ketua DPR Puan Maharani (tengah) berjabat tangan dengan Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (kanan) disaksikan oleh Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (kiri) seusai Rapat Paripurna ke-6 DPR Masa Persidangan I Tahun Sidang 2019-2020 di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (17/12/2019). Antara - Rivan Awal Lingga
Ketua DPR Puan Maharani (tengah) berjabat tangan dengan Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel (kanan) disaksikan oleh Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (kiri) seusai Rapat Paripurna ke-6 DPR Masa Persidangan I Tahun Sidang 2019-2020 di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (17/12/2019). Antara - Rivan Awal Lingga

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua DPR Puan Maharani meminta pemerintah menyediakan tempat dengan cara meminjamkan kantor-kantor pemerintah untuk perayaan Natal bagi warga yang terkendala untuk melaksanakannya.

Menurutnya, pemerintah juga harus menjamin hak seluruh warga negara untuk merayakan hari besar agamanya sesuai perintah konstitusi selain memastikan rasa aman bagi pemeluk agama dalam merayakan hari besar keagamaan.

“Selamat Hari Natal kepada umat Kristiani. Semoga perayaan Natal tahun ini berlangsung khidmat dan lancar serta menjadi momentum untuk menyebarkan pesan pesan damai dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,” kata Puan dalam keterangannya, Selasa(24/12).

Sedangkan terkait isu keamanan, dia mendorong Polri untuk meningkatkan keamanan di lokasi-lokasi yang rawan kecelakaan dan kejahatan agar perayaan Natal 2019 dan liburan menjelang Tahun 2020 berjalan aman dan nyaman.

“DPR Mendorong Polri dan bila dibutuhkan meminta bantuan TNI untuk meningkatkan keamanan dengan menempatkan personel-personelnya di gereja-gereja dan titik-titik yang rawan terjadi kejahatan maupun kecelakaan,” kata politisi PDI Perjuangan itu.

Dirinya juga mengimbau masyarakat untuk dapat menjaga toleransi dan saling menghormati perbedaan, sehingga perayaan Natal 2019 dapat berjalan dengan kondusif, aman, dan lancar.

Sementara itu, Menteri Agama (Menag), Fachrul Razi berharap masyarakat memahami arti peringatan Natal yang secara prinsip mengajarkan kebaikan, kesederhanaan dan perhatian terhadap kaum lemah serta cinta kasih kepada sesama.

“Nilai-nilai yang terkandung dalam ajaran Yesus Kristus yang diyakini umat Kristiani tersebut merupakan pembimbing moral bagi kehidupan umat pemeluknya untuk terwujudnya kehidupan yang damai dan sejahtera," katanya.

Selain itu, Fahrul juga berharap, melalui semangat Natal tahun 2019 umat Kristiani dapat mengambil hikmahnya untuk membangun kebersamaan, saling pengertian dan hidup secara harmonis dalam rumah besar bangsa Indonesia.

Apabila ada konflik dan kekerasaan yang mengatasnamakan agama dipastikan karena itu kekurangpahaman terhadap ajaran agama.

“Tuhan menurunkan kitab kitab suci melalui nabi dan rasul terpilih untuk menjadi pedoman dan panduan umatnya dalam mengamalkan nilai nilai kebajikan dalam kehidupan bersama,” katanya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper