Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Taylor Swift Tampil, Penjualan Singles' Day Alibaba Raup Rp182 Triliun dalam 1 Jam

Alibaba Group Holding Inc. menyatakan telah mencatat nilai penjualan yang fantastis hanya dalam satu jam pertama berlangsungnya pesta belanja tahunan Singles' Day atau Hari Jomblo.
Taylor Swift/Instagram
Taylor Swift/Instagram

Bisnis.com, JAKARTA – Alibaba Group Holding Inc. menyatakan telah mencatat nilai penjualan yang fantastis hanya dalam satu jam pertama berlangsungnya pesta belanja tahunan Singles' Day atau Hari Jomblo.

Melansir Reuters, raksasa e-commerce asal China ini pada Senin (11/11/2019) menyatakan penjualan dalam festival belanja online tersebut mencapai 91,2 miliar yuan (US$13 miliar) atau sekitar Rp182 triliun (Rp14.000 per dolar AS).

Raihan tersebut dicatatkan dalam satu jam pertama atau melonjak 32% dari 69 miliar yuan pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Serupa dengan gelaran Black Friday dan Cyber Monday di Amerika Serikat, sejak dicanangkan sebagai festival belanja oleh Chairman dan CEO Alibaba Daniel Zhang pada 2009, Singles' Day telah berkembang pesat menjadi acara penjualan online terbesar di dunia.

Juga dikenal sebagai "Double Eleven", nama festival ini berasal dari penanggalan kalender 11/11, dengan empat angka pertamanya merujuk sebagai lajang.

Alibaba sendiri membukukan penjualan senilai US$30 miliar dalam platform-platformnya pada Singles' Day 2018. Namun pertumbuhan penjualan sebesar 27 persen pada tahun itu adalah yang terendah dalam sejarah 10 tahun acara tersebut sehingga mendorong pencarian untuk ide-ide segar.

Raksasa ritel China tersebut memulai festival belanja yang digelar selama 24 jam tahun ini dengan pertunjukan bintang pop asal AS Taylor Swift dan selebriti lokal seperti Jackson Yee.

Singles' Day tahun ini adalah yang pertama kalinya tidak menghadirkan sang pendirinya yang flamboyan, Jack Ma, setelah ia mengundurkan diri pada September sebagai pimpinan perusahaan.

Acara ini juga meluncur pada saat yang sangat penting bagi Alibaba. Perusahaan bertekad menghimpun hingga US$15 miliar melalui penjualan saham di Hong Kong bulan ini.

Perusahaan memperkirakan festival belanja tahun ini akan diikuti oleh lebih dari 500 juta orang, seperti dilansir dari Mashable.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper