Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penembakan di Texas Barat Tewaskan 4 Orang, 21 Terluka

Menurut pihak berwenang setepat, pria itu memulai serangan dengan menghentikan lalu lintas dan berakhir ketika ia tewas dibunuh oleh petugas.
Polisi tiba di Cinergy Odessa, Odessa, Texas, AS./Reuters
Polisi tiba di Cinergy Odessa, Odessa, Texas, AS./Reuters

Bisnis.com, TEXAS – Seorang pria kulit putih berusia 30-an melakukan penyerangan bersenjata di Texas Barat, di antara kota Midland dan Odessa, yang mengakibatkan empat orang terbunuh dan melukai 21 lainnya pada Sabtu (31/9).

Menurut pihak berwenang setepat, pria itu memulai serangan dengan menghentikan lalu lintas dan berakhir ketika ia tewas dibunuh oleh petugas.

Polisi mengatakan, tersangka membajak sebuah van pos dan menembaki petugas polisi, pengendara mobil dan warga yang berbelanja pada akhir pekan di Hari Buruh yang sibuk, sebelum akhirnya ia ditembak mati di luar kompleks bioskop di Odessa.

Awalnya pihak berwenang mengira ada dua penembak yang mengendarai dua kendaraan, tetapi Kepala Polisi Odessa Michael Gerke mengatakan pada konferensi pers pada Sabtu malam bahwa ia yakin hanya ada satu.

Pria bersenjata itu sedang menuju dari Midland ke Odessa pada Interstate 20 ketika dia dihentikan pada pukul 15:17 waktu setempat, kata Gerke. Dia menembak polisi itu, pergi ke barat pada I-20 dan kemudian keluar di Odessa. Di sana ia mengendarai mobil ke Home Depot dan menembaki orang yang lewat.

“Pada titik tertentu, tersangka mencuri truk pos dan meninggalkan mobilnya,” kata Gerke, seperti dilansir Reuters, Minggu (1/9/2019).

Pria itu kemudian mengemudikan truk pos kembali ke timur, dikejar oleh polisi, sebelum menabrak kendaraan statis di belakang kompleks multipleks Odessa Cinergy, di mana ia terlibat dalam adu tembak dengan polisi dan akhirnya ditembak mati.

Video yang diperlihatkan oleh afiliasi CBS lokal menunjukkan mobil van putih menabrak kendaraan dengan kecepatan tinggi di luar kompleks bioskop sebelum pria yang diyakini sebagai penembak itu dikerumuni polisi. Para penonton teater berteriak berlari dari kompleks.

Gerke mengatakan identitas tersangka sudah diketahui tetapi menolak berkomentar tentang motif penembakan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Reuters

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper