Bisnis.com, SEMARANG—Suka cita HUT Kemerdekaan Indonesia yang menjadi hari kebanggaan bagi bangsa Indonesia, ternyata juga seperti menginspirasi masyarakat asing yang memiliki kedekatan khusus dengan NKRI.
Masyarakat asing itu lebih dikenal dengan sebutan Friends of Indonesia dan diaspora Indonesia.
Di Australia, salah satu perkumpulan Friends of Indonesia yang berdiri sejak tahun 1945 sekaligus yang tertua adalah Australia-Indonesia Association (AIA). Sedangkan di ibukota Canberra, Australian Capital Territory (ACT), AIA didirikan pada tahun 1965.
Sebagai tradisi tahunan, pada tahun ini AIA-ACT secara khusus menyelenggarakan malam persembahan dalam rangka perayaan HUT ke-74 Kemerdekaan RI dengan tema “AIA Winter Dinner: Kemerdekaan Indonesia” di Canberra, pada Sabtu (24/8/2019).
Malam penuh keakraban ini dihadiri sahabat dari Australia, mulai dari pejabat pemerintah, pengusaha, peneliti, dosen, seniman, pegawai swasta, pelajar dan mahasiswa.
Selain itu turut hadir juga perwakilan dari berbagai komunitas masyarakat Indonesia di Canberra, termasuk para pejabat dari KBRI Canberra yang terdiri dari Duta Besar Kristiarto Legowo beserta Caecilia Legowo, DCM/Wakil Kepala Perwakilan M.I. Derry Aman dan Penny D. Herasati beserta pengurus inti Dharma Wanita Persatuan (DWP) KBRI Canberra.
Berbagai pertunjukan seni budaya khas Indonesia ditampilkan, seperti permainan gamelan Tabuh Bapang Selisir dan Tabuh Gilak dimainkan secara apik oleh Kelompok Gamelan Sekar Langit yang merupakan binaan KBRI Canberra.
Kelompok Gamelan Sekar Langit ini beranggotakan warga Australia dan Indonesia telah berlatih bersama selama bertahun-tahun. Karena kedekatan dan kekompakannya, bahkan hubungan antar anggota Gamelan Sekar Langit sudah seperti keluarga sendiri.
Tari Rejang Renteng dan Tari Bali juga dengan gemulai dibawakan oleh Nusantara Dancers Canberra yang sebagian anggotanya adalah warga Australia.
Tidak kalah menarik, tarian Nyai Ronggeng khas Jawa Barat ditampilkan oleh Connel Twins. Dia merupakan youtuber terkenal dengan orangtua Indonesia-Australia.
Ketua AIA-ACT Les Boag menyampaikan, hubungan baik antara AIA-ACT dan KBRI Canberra yang telah lama terjalin merupakan bukti kekerabatan yang erat antara Indonesia dan Australia.
Menyambung hal tersebut, Dubes RI Kristiarto Legowo menekankan bahwa Australia merupakan tetangga sekaligus mitra penting bagi Indonesia dan hubungan bilateral Indonesia-Australia yang telah terjalin selama 70 tahun.
“Hubungan persahabatan ini tidak akan dapat tercapai tanpa adanya hubungan people-to-people interactions yang baik dan intensif,” ujarnya dalam siaran pers, Minggu (25/8/2019).
Selain menyajikan pertunjukan khas Indonesia, malam penuh keakraban tersebut juga menyuguhkan makanan khas Indonesia yaitu nasi kuning dan rendang. Acara ditutup dengan persembahan lagu-lagu daerah yang dinyanyikan dengan apik oleh para Friends of Indonesia yang hadir.
Sebagai organisasi sukarela tertua untuk persahabatan Indonesia-Australia, AIA pada kesempatan ini menggelar penggalangan dana melalui penjualan raffle tiket dengan hadiah utama paket perjalanan ke Indonesia dan puluhan hadiah menarik lainnya dari para donatur.
Dana yang terkumpul nantinya akan disalurkan melalui berbagai program charity di bidang pendidikan, pemberdayaan masyarakat, korban bencana alam dan bantuan kemanusiaan di berbagai provinsi di Indonesia yang masih membutuhkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
