Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gubernur Anies Baswedan Perluas Ganjil-Genap, Begini Reaksi Warganet

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan baru-baru ini meninjau uji coba perluasan kebijakan sistem ganjil-genap guna mengurai kemacetan akibatan penumpukan kendaraan pribadi dan mengurangi polusi udara di ibu kota pada Kamis (15/8/2019) lalu, yang ia bagikan dalam media sosial Instagram pribadinya
Gubernur DKI Jakarta memberikan keterangan terkait dengan rencana pengembangan Ibu Kota Jakarta di Kantor Wakil Presiden, Jakarta./Bisnis-Anggara Pernando
Gubernur DKI Jakarta memberikan keterangan terkait dengan rencana pengembangan Ibu Kota Jakarta di Kantor Wakil Presiden, Jakarta./Bisnis-Anggara Pernando

Bisnis.com, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan baru-baru ini meninjau uji coba perluasan kebijakan sistem ganjil-genap guna mengurai kemacetan akibatan penumpukan kendaraan pribadi dan mengurangi polusi udara di ibu kota pada Kamis (15/8/2019) lalu, yang ia bagikan dalam media sosial Instagram pribadinya.

Dalam unggahan tersebut, Anies menjelaskan uji coba ini adalah bagian dari sosialisasi yang akan berlangsung hingga 8 September mendatang.

“Kepada jajaran Dinas Perhubungan Provinsi DKI Jakarta agar manfaatkan masa sosialisasi ini sebaik-baiknya. Catat semua masukan dari masyarakat dan temuan di lapangan. Agar jadi bahan evaluasi sebelum implementasi Ganjil Genap 9 September mendatang,” tulis Anies Baswedan dalam keterangan fotonya.

Ia juga turut mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas umpan baliknya membantunya untuk mencari solusi terbaik bagi kepentingan masyarakat.

Unggahan tersebut mendapatkan reaksi pro dan kontra dari warganet. Banyak yang mendukung kebijakan perluasan sistem ganjil genap karena dianggap bisa mengurangi kemacetan dan polusi udara, namun tidak sedikit yang mengkritik kebijakan ini karena dianggap merugikan.

https://www.instagram.com/p/B1Lc9wEgDtN/

“Tujuannya jelas,agar rakyat ibukota MAU naik trasportasi umum & mengurangi polusi udara di jkt. Tapi apa kawasan gage yg baru sudah di update di gmaps atau waze ya? Hehe,” tulis akun gally.marciano.

“Ini membingungkan kami yg dari luarkota pak,kalo orang jakarta udah pasti hafal jalan alternatif yp kami yg sekali sekali kadang kena tilang ujung2 nya,” tulis akun ayatrachman.

“Pak Anies....terus bagaimana solusi untuk ojol(grabcar dan gocar)bila ganjil genap diperluas?mereka mencari rezeki 2 hari sekali dong pak...tolong dijawab,” tulis akun witartijasmine.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper