Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenkominfo : Masjid Al Safar Iluminati Termasuk Berita Bohong

Ridwan Kamil, selaku Gubernur Jawa Barat, juga telah mengklarifikasi mengenai hal tersebut.
Ridwan Kamil saat diwawancarai wartawan/Wisnu Wage
Ridwan Kamil saat diwawancarai wartawan/Wisnu Wage

Bisnis.com, JAKARTA — Baru-baru ini, beredar konten di media sosial yang menyebutkan bahwa Masjid Al Safar yang didesain Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil adalah masjid iluminati. Kementerian Komunikasi dan Informatika menggolokan konten tersebut sebagai berita bohong.

Pelaksana Tugas Kepala Humas Kementerian Kominfo Ferdinandus Setu menegaskan bahwa kabar yang menyebut bahwa Masjid Al Safar di KM 88 tol Cipularang, Jawa Barat merupakan masjid luminati adalah berita bohong atau hoaks.

Ferdinandus mengatakan Ridwan Kamil, selaku Gubernur Jawa Barat, juga telah mengklarifikasi mengenai hal tersebut.

Illuminati adalah nama yang diberikan kepada beberapa kelompok. Secara historis, nama ini merujuk pada Illuminati Bavaria, sebuah kelompok rahasia pada Zaman Pencerahan yang didirikan pada tanggal 1 Mei tahun 1776.

“Ridwan Kamil sudah konfirmasi juga bahwa masjid tersebut tidak ada kaitannya dengan Iluminati, beliau coba menerapkan arsitektur baru yaitu pengembangan desain dari setiap tempat,” kata Ferdinandus di Jakarta, Rabu (12/6/2019).

Disamping itu, berdasarkan klarifikasi dari Ridwan yang juga Arsitektur Masjid Al Safar, disebutkan bahwa tidak ada niatan untuk membangun masjid Iluminati.

Ferdinandus mengutip pernyataan Ridwan, menyebut bahwa pengembangan bentuk segitiga diambil berdasarkan konsep-konsep dari berbagai arsitektur dunia.

“Itu sudah kami sampaikan [bahwa itu hoaks] pada Senin lalu,” kata Ferdinandus.

Sebelumnya, Masjid Al Safar yang didesain oleh Ridwan Kamil ramai diperbincangkan netizen di dunia maya karena dianggap membentuk bangunan segitiga. Bentuk itu dikait-kaitkan dengan simbol Illuminati.

Menanggapi hal itu, Gubernur Jawa Barat itu pun angkat bicara lewat akun Instagram @ridwankamil. Menurutnya, Masjid Al Safar adalah hasil riset teori Folding Architecture alias lipatan. Seperti origami, hasilnya adalah lekukan dan ruang berbentuk segi tiga.

“Jika hasilnya ditafsir macam-macam, itu dipersilakan. Seperti Monas yang ditafsir macam-macam. Saya tidak perlu marah terhadap tafsir, yang penting saya jelaskan bahwa jika Masjid Al Safar dikatakan sebagai implementasi dari simbol-simbol Iluminati itu adalah kesimpulan keliru,” katanya.    

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Leo Dwi Jatmiko

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper