Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bom Bunuh Diri di Kartasura: Polri Pastikan Bom Berjenis Low Explosive

JAKARTA--Polri mengungkapkan bahwa jenis bom yang digunakan oleh pelaku teror bernama Rofik Asharuddin (RA) di Pos Pengamanan (Pospam) Tugu Kartasura, Sukoharjo berjenis low explosive.
Polisi melakukan penjagaan saat penggeledahan rumah pelaku peledakan Pospam Kartasura di dusun Kranggan, Wirogunan, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (4/6/2019) dini hari./ANTARA-Mohammad Ayudha
Polisi melakukan penjagaan saat penggeledahan rumah pelaku peledakan Pospam Kartasura di dusun Kranggan, Wirogunan, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (4/6/2019) dini hari./ANTARA-Mohammad Ayudha
Bisnis.com, JAKARTA - Polri mengungkapkan bahwa jenis bom yang digunakan oleh pelaku teror bernama Rofik Asharuddin (RA) di Pos Pengamanan (Pospam) Tugu Kartasura, Sukoharjo berjenis low explosive.
 
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengemukakan, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror mengetahui bom tersebut berjenis low explosive setelah melakukan penggeledahan di kediaman orang tua pelaku. 
 
Dari kediaman orang tua pelaku itu diamankan barang bukti berupa 2 plastik belerang, 1 plastik potasium klorat atau senyawa kimia, lalu 1 plastik campuran belerang dan potasium klorat, arang, batu baterai 9 voly, charger baterai 3,7 volt, 1 pipa diameter 2,5 cm, detonator manual, solder dan paku.
 
"Berdasarkan hasil temuan dari tim labfor ini, maka kesimpulan sementara kami bom yang digunakan pelaku ini berjenis low explosive," tuturnya, Selasa (4/6).
 
Dedi menjelaskan bom tersebut dirakit sendiri oleh pelaku dan dimasukkan ke dalam tas pinggang agar pelaku dapat menyembunyikannya dan tidak terlihat petugas yang berjaga. 
 
Menurut Dedi, kesehatan pelaku sudah stabil saat ini dan sudah bisa berkomunikasi, meskipun tetap harus dirawat intensif karena tangan dan perutnya terluka.
 
"Kami masih berusaha untuk berkomunikasi dengan pelaku untuk mendalami motif dia meledakkan diri dan terkena paparan ISIS dari mana dia," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Tegar Arief

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper