Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Banyak Tersangka Makar, Titiek Bandingkan Dengan Zaman Pak Harto

Putri Presiden Soeharto, Siti Hediati Hariyadi yang akrab dipanginTitiek, merasa heran karena tim sukses pasangan yang mereka dukung, Prabowo-Sandi banyak yang ditangkap aparat.
Titiek Soeharto /Antara
Titiek Soeharto /Antara

Bisnis.com, JAKARTA – Putri Presiden Soeharto, Siti Hediati Hariyadi yang akrab dipanginTitiek, merasa heran karena tim sukses pasangan yang mereka dukung, Prabowo-Sandi banyak yang ditangkap aparat.

Siti yang akrab disapa Titiek Soeharto ini mengatakan bahwa tidak seharusnya pemerintah menangkap orang yang hanya mengatakan makar.

“Dulu jamannya Pak Soeharto tidak kaya gini. Kayanya sekarang lebih gila lagi,” katanya saat menghadiri aksi tolak kecurangan hasil pemilu di depan Gedung Bawaslu, Jakarta, Selasa (21/5/2019)

Titiek mempertanyakan kembali apa arti sesungguhnya makar. Indonesia yang merupakan negara demokrasi ini seharusnya membiarkan rakyatnya untuk bebas berpendapat.

“Belum apa-apa sudah dibungkam. Dan itu Danjen Kopasuss [Soenarko] itu sudah berjuang diperlakukan seperti itu,” jelasnya.

Dalam seminggu ini setidaknya ada dua Juru Kampanye Prabowo-Sandi yang ditangkap atas dugaan makar. Mereka Eggi dan Lieus.

Yang terbaru adalah eks Danjen Kopassus Mayjen TNI (Purn) Soenarko yang tertangkap karena menyelundupkan senjata. Dia sebelumnya dilaporkan karena dinilai telah memprovokasi dan mengadu domba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper