Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DUBES RI UNTUK KANADA & ICAO : Kita Belum Punya Perjanjian Perdangan Bebas

Kini, Indonesia-Kanada sudah mencatatkan sejumlah kerja sama, kendati masih perlu peningkatan, khususnya di bidang ekonomi.
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) untuk Kanada merangkap ICAO Abdul Kadir Jaelani (kiri) beserta dubes lainnya mengikuti pelantikan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Senin (7/1/2019)./ANTARA-Wahyu Putro A
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh (Dubes LBBP) untuk Kanada merangkap ICAO Abdul Kadir Jaelani (kiri) beserta dubes lainnya mengikuti pelantikan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Senin (7/1/2019)./ANTARA-Wahyu Putro A

Bisnis.com, JAKARTA — Sebenarnya hubungan Indonesia dan Kanada sudah terjalin sejak 1948. Namun, baru pada 1952 hubungan bilateral keduanya terjalin secara resmi. Kini, Indonesia-Kanada sudah mencatatkan sejumlah kerja sama, kendati masih perlu peningkatan, khususnya di bidang ekonomi. Untuk mengetahui strategi kerja sama ekonomi itu, Bisnis mewawancarai Duta Besar Indonesia untuk Kanada merangkap International Civil Aviation Organization (ICAO) Abdul Kadir Jailani. Berikut petikannya:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Sumber : Bisnis Indonesia
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper