Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

UE Sepakat Memulai Kembali Perundingan Dagang dengan AS

Negara-negara Uni Eropa (UE) sepakat untuk melakukan pembicaraan perdagangan dengan Amerika Serikat.
Uni Eropa/wikipedia
Uni Eropa/wikipedia

Bisnis.com, JAKARTA -  Negara-negara Uni Eropa (UE) sepakat untuk melakukan pembicaraan perdagangan dengan Amerika Serikat.

Presiden AS Donald Trump dan ketua Komisi Eropa, Jean-Claude Juncker pada tahun lalu setuju tahun lalu bahwa kedua pihak ingin mengurangi hambatan perdagangan.

Keputusan oleh para menteri Uni Eropa itu memberikan otorisasi kepada Komisi Eropa untuk melakukan pembicaraan formal. Kedua pihak sebelumnya tidak sepakatan tentang apakah barang pertanian harus dicakup dalam pembicaraan nantinya.

Jika perundingan benar-benar berjalan maka hal itu bukan upaya pertama oleh kedua pihak untuk membuat perjanjian perdagangan bilateral.

Di bawah Presiden Barack Obama, AS dan Uni Eropa memiliki program negosiasi yang dikenal sebagai Kemitraan Perdagangan dan Investasi Trans-Atlantik, atau TTIP.

AS mengusulkan tarif impor untuk produk keju dan anggur asal UE. Isu itu sangat kontroversial, terutama di Eropa sebagaimana dikutip BBC.com, Selasa (15/4/2019). 

Pada bagian lain, proposal yang diajukan pihak UE jauh lebih luas daripada TTIP. Analisis oleh Komisi Eropa menyebutkan  bahwa menghapuskan tarif dapat meningkatkan ekspor UE ke AS sebesar 7 persen.

Nilai itu sedikit lebih banyak untuk barang yang dikirim ke arah yang berlawanan, tetapi para pejabat Prancis dilaporkan menentang negosiasi perdagangan dengan AS, karena pemerintahan Trump menarik diri dari Perjanjian Paris tentang penanganan perubahan iklim. Namun, Prancis telah kalah suara. 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper