Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Beda Jokowi dan SBY, Jusuf Kalla Tak Bisa Ikut Gaya Jokowi

Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK mendatangi acara ngobrol dengan generasi pemuda, yang bertema 'Jokowi di Mata Jusuf Kalla', di 86 Hub, Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2019).
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) sebelum memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (6/3/2019)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay
Presiden Joko Widodo (kiri) berbincang dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla (kiri) sebelum memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Rabu (6/3/2019)./ANTARA-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK mendatangi acara ngobrol dengan generasi pemuda, yang bertema 'Jokowi di Mata Jusuf Kalla', di 86 Hub, Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2019).

Dalam acara yang diinisasi oleh relawan pendukung Joko Widodo atau Jokowi - Ma'ruf Amin ini, JK sempat menjawab beberapa pertanyaan dari penonton.

Hal menarik muncul saat pembawa acara membacakan satu pertanyaan penonton, yang dipilih secara acak. Pertanyaan yang diajukan adalah, apa perbedaan antara kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dengan Presiden Joko Widodo.

Hadirin pun tertawa saat mendengar pertanyaan ini dibacakan.

 "Ini yang susah, etikanya saya tak bisa menilai kedua bos," kata JK terkekeh.

Sebelum menjadi wakil presiden pasangan Jokowi 2014-sekarang, JK berpasangan dengan SBY pada periode pertama 2004-2009.

JK lantas menjawab. Ia mengatakan masing-masing pemimpin memiliki gaya kempemimpinan sendiri. Ia menuturkan SBY merupakan tipikal pemimpin yang selalu ingin perform. Sedangkan Jokowi lebih ingin tahu terkait detail.

"Sama baiknya," kata JK yang menjabat sebagai Dewan Pembina Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf Amin.

Saat memasuki tahapan pertanyaan jawab cepat, JK dihadapkan pada pilihan Jokowi atau SBY. Tanpa pikir panjang, JK pun langsung menjawab, "Jokowi. Karena (ia menjabat) sekarang. Kalau SBY kita tidak sebut, dia sudah tidak marah lagi," kata JK yang diiringi sorakan dari penonton.

JK mengatakan selama kepemimpinan Jokowi, acara blusukan banyak dilakukan. Hal ini tak terlepas dari sifat Jokowi yang memerlukan detail.

"Saya tidak bisa ikuti gaya itu. Sekarang dia begitu sibuknya, sampai berkantor itu paling dua kali seminggu," kata JK.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Nancy Junita
Sumber : Tempo.Co
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper