Bisnis.com, JAKARTA – Pelunasan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) untuk jemaah haji reguler tahap I dibuka mulai Selasa (19/3/2019) dan sampai penutupan transaksi pada pukul 15.00 WIB, 19.401 jemaah haji sudah melakukan pelunasan.
“Pada penutupan hari pertama pelunasan, Sistem Informasi dan Komunikasi Haji Terpadu (Siskohat) mencatat 19.401 jemaah sudah melunasi BPIH,” kata Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Kementerian Agama Muhajirin Yanis di Jakarta pada Selasa (19/3/2019).
Keputusan Menteri Agama No. 29/2019 tentang Penetapan Kuota Haji Tahun 1440H/2019M mengatur bahwa kuota haji Indonesia berjumlah 221.000, terdiri atas 204.000 kuota haji reguler dan 17.000 haji khusus. Kuota haji reguler terbagi dua: 202.487 untuk jemaah haji dan 1.513 untuk tim petugas haji daerah (TPHD).
"Artinya hampir 10% kuota jemaah haji reguler yang sudah terlunasi sampai dengan sore ini. Sementara untuk TPHD, sampai hari ini belum ada yang melunasi,” lanjut Muhajirin sebagaimana dilansir laman resmi Kemenag.
Dia menjelaskan pelunasan BPIH tahap pertama bagi jemaah haji regular berlangsung sampai 15 April 2019.
Pelunasan dilakukan setiap hari kerja dengan waktu pembayaran untuk Indonesia Bagian Barat pukul 08.00 - 15.00 WIB, Indonesia Bagian Tengah pukul 09.00 - 16.00 WITA, dan Indonesia Bagian Timur pukul 10.00 - 17.00 WIT.
“Mulai tahun ini, selain datang langsung ke bank penerima setoran awal (BPS), pelunasan juga bisa dilakukan secara nonteller melalui Internet dan mobile banking,” ucap Muhajirin.
Kasubdit Pendaftaran Haji Hanif menambahkan jemaah paling banyak melunasi BPIH pada hari pertama ini berasal dari Jawa Barat, total 5.743 orang, disusul jemaah Jawa Timur 3.943, Jawa Tengah 1.792, dan Banten 1.448.
Lima provinsi terbesar berikutnya adalah DKI Jakarta 951 jemaah, Riau 809, Sumatra Utara 749, Lampung 568 jemaah, dan Sumatra Selatan 403 jemaah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
