Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Korut Aktifkan Kembali Sebagian Situs Peluncuran Rudal

Korea Utara telah memulihkan sebagian dari situs peluncuran rudal yang mulai dibongkar setelah berjanji melakukan denuklirisasi dalam pertemuan tingkat tinggi dengan Presiden AS Donald Trump tahun lalu.
Rudal Korut/REUTERS-KCNA
Rudal Korut/REUTERS-KCNA

Bisnis.com, JAKARTA – Korea Utara telah memulihkan sebagian dari situs peluncuran rudal yang mulai dibongkar setelah berjanji melakukan denuklirisasi dalam pertemuan tingkat tinggi dengan Presiden AS Donald Trump tahun lalu.

Kabar pemulihan situs peluncuran rudal tersebut diberitakan oleh Kantor Berita Korea Selatan Yonhap dan dua lembaga think tank AS pada hari Selasa (5/3/2019).

Yonhap mengutip anggota parlemen yang diberi pengarahan oleh Badan Intelijen Nasional Korea Selatan (NIS), pekerjaan tersebut dilakukan di tempat peluncuran Tongchang-ri dan melibatkan penggantian atap dan pintu di fasilitas tersebut.

Gambar satelit yang dilihat oleh 38 North, sebuah proyek Korea Utara yang berbasis di Washington, menunjukkan bahwa struktur pada landasan peluncuran telah dibangun kembali antara 16 Februari dan 2 Maret, ungkap Jenny Town, redaktur pelaksana 38 North dan analis di Stimson Center kepada Reuters.

Pusat Studi Strategis dan Internasional (CSIS) mengeluarkan laporan yang menyimpulkan bahwa Korea Utara sedang "mengejar pembangunan kembali yang cepat" di lokasi tersebut.

"Aktivitas terlihat jelas di tempat uji mesin vertikal dan struktur transfer roket yang dipasang di rel peluncuran. Secara signifikan, tempat perlindungan lingkungan di menara, yang biasanya ditutup, telah dibuka untuk menunjukkan landasan peluncuran," kata laporan CSIS, seperti dikutip Reuters.

Berita itu muncul beberapa hari setelah pertemuan tingkat tinggi antara Trump dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un tidak menghasilkan kesepakatan menyusul perbedaan mengenai seberapa jauh Korea Utara bersedia membatasi program nuklirnya dan tingkat kesediaan AS untuk meringankan sanksi.

Trump mengatakan pada konferensi pers setelah pertemuan puncak pertama Kim pada 12 Juni di Singapura bahwa pemimpin Korea Utara telah berjanji situs pengujian mesin rudal utama akan dihancurkan segera.

Trump tidak menyebutkan situs yang dimaksud, tetapi seorang pejabat AS kemudian mengatakan kepada Reuters bahwa itu adalah Pusat Peluncuran Satelit Sohae, yang berlokasi di Tongchang-ri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper