Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Yusril Tidak Mau Patuh Pada Rekomendasi Majelis Syuro PBB Untuk Dukung Prabowo-Sandiaga

Ketua Umum PBB Tidak Mau Patuh Pada Rekomendasi Majelis Syuro Untuk Dukung Prabowo-Sandiaga
Yusril Ihza Mahendra/Bisnis.com-Samdysara Saragih
Yusril Ihza Mahendra/Bisnis.com-Samdysara Saragih

Bisnis.com, JAKARTA--Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra memastikan pihaknya tidak akan sepenuhnya patuh pada rekomendasi Majelis Syuro PBB tentang keputusan Ijtima Ulama II yang mengharuskan PBB mendukung Capres-Cawapres Prabowo Subianto Sandiaga Uno.

Yusril berpandangan Majelis Syuro PBB tidak seperti Rois Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang hasil rekomendasinya harus selalu dipatuhi. Dia menjelaskan jika Dewan Syuro dan Pengurus DPP PBB berbeda pandangan dalam hal politik adalah hal yang biasa, namun menurut Yusril keputusan PBB akan dibawa ke salah satu Paslon Capres-Cawapres adalah keputusan Ketua Umum.

"Majelis Syuro itu kan hanya memberikan nasihat dan pertimbangan. Itupun bukan sebuah rekomendasi atau sebuah keputusan di PBB. Ijtima itu menyangkut kaidah hukum agama, bukan soal politik," tuturnya, Jumat (18/1).

Menurut Yusril, PBB akan menentukan sikap politik pada 27 Januari 2019 untuk mendukung salah satu Capres-Cawapres. Dia menjelaskan sikap politik PBB akan ditentukan oleh pengurus inti dan Ketua Umum 27 Januari 2019 nanti.

"Jadi pada 27 Januari 2019 nanti kami akan adakan rapat untuk memberikan dukungan kepada salah satu calon dalam Pilpres nanti," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper