Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

AS Siapkan UU Larang Perdagangan dengan Huawei dan ZTE

Grup bipartisan parlemen Amerika Serikat menyiapkan undang-undang yang akan melarang penjualan produk chip domestik atau komponen lain ke Huawei Technologies Co Ltd [HWT.UL], ZTE Corp atau perusahaan telekomunikasi China manapun yang melanggar sanksi AS atau aturan ekspor.
ilustrasi
ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA -- Grup bipartisan parlemen Amerika Serikat menyiapkan undang-undang yang akan melarang penjualan produk chip domestik atau komponen lain ke Huawei Technologies Co Ltd [HWT.UL], ZTE Corp atau perusahaan telekomunikasi China manapun yang melanggar sanksi AS atau aturan ekspor.

Usulan undang-undang ini menuai kritik dari China. Juru bicara Kementerian Luar Negeri China Hua Chunying, mengatakan kebijakan ini adalah histeria yang dapat mengintesifiikasikan perang dagang antara Beijing dan Washington.

"Menurut saya kebijakan yang diusulkan oleh sejumlah perwakilan parlemen AS ini menunjukkan ekspreksi kesombongan yang ekstrim dan sangat tidak percaya diri," ujar Hua dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip oleh Reuters, pada Kamis (17/1).

Usulan ini disampaikan sesaat sebelum Wall Street melaporkan Kejaksaan Federal tengah menyelidiki tuduhan terhadap Huawei yang diduga mencuri rahasia dagang antara T-Mobile US Inc. dan bisnis domestik AS lainnya.

The Journal menyebutkan bahwa sebuah dakwaan akan segera dirilis atas tuduhan pencurian teknologi yang dikembangkan T-Mobile, Tappy, yang dapat menirukan gerak jari manusia dan digunakan untuk menguji produk smartphone.

Huawei mengatakan pada sebuah pernyataan resmi bahwa perusahaan dan T-Mobile telah menyelesaikan perselisihan antara mereka pada 2017.

Putusan juri menyatakan bahwa tidak ada kerugian yang disebabkan oleh Huawei dalam klaim rahasia dagang dengan T-Mobile.

Hua mendesak anggota parlemen AS untuk menghentikan usulan undang-undang tersebut.

"Sebenarnya seluruh dunia dapat melihat dengan jelas bahwa niat AS adalah mencari segala cara untuk menghadang bisnis perusahaan teknologi China," tambah Hua.

Usulan undang-undang ini adalah kebijakan terbaru dari daftar panjang perang dagang antara kedua negara.

Pemerintahan Trump menyebut China telah melakukan kecurangan melalui pencurian kekayaan intelektual, subsidi perusahaan ilegal dan implementasi kebijakan yang menghambat korporasi AS yang berorientasi pada ekspor ke China.

Senator Tom Cotton dan anggota DPR Mike Gallagher dari Partai Republik bersama dengan Senator Chris Van Hollen dan anggota DPR Ruben Gallego dari Partai Demokrat, memperkenalkan usulan undang-undang yang mengajak Presiden AS Donald Trump untuk melarang ekspor komponen asal AS kepada perusahaan teknologi China manapun yang melanggar sanksi AS atau aturan ekspor.

Usulan undang-undang ini secara spesifik menyebutkan ZTE dan Huawei, dimana keduanya memancing kecurigaan pemerintah AS pada produk mereka yang dapat digunakan sebagai alat untuk memata-matai konsumen di Amerika.

Keduanya juga dituduh gagal menghormati sanksi AS terhadap Iran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Nirmala Aninda
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper