Bisnis.com, BANDUNG—Pernyataan Capres Prabowo Subianto soal warga Jawa Barat ada yang tak bisa makan dua hari dibantah Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Gubernur Ridwan Kamil mengatakan dirinya enggan membahas secara spesifik tudingan Prabowo pada wilayahnya. Namun dia memastikan tudingan itu tidak ada faktanya.
“Saya tidak akan merespons terlalu spesifik. Intinya di Jabar tidak ada krisis pangan yang saya tahu,” katanya di Gedung Pakuan, Bandung, Kamis (10/1/2019).
Menurutnya kasus kelaparan selama dua hari sejatinya bisa diketahui aparat karena pihaknya memiliki instrumen untuk memantau kondisi lapangan.
“Kita ada instrumen, kalau ada orang kelaparan yang namanya ketua RT, RW, Kepala Desa biaa melaporkan ada cadangan raskin, ada Jabar Quick Response,” ujarnya.
Namun jika tudingan tersebut benar, pihaknya meminta agar Prabowo bisa menunjukan letak spesifik kasus tersebut terjadi dimana untuk ditindaklanjuti pihaknya.
Baca Juga
“Jadi kalau pun iya sebutkan di mana secara spesifik jika ada. Kira-kira itu saja, sepanjang yang saya tahu sampai detik ini tidak ada laporan, karena informasi itu jangan digeneralisir, harus spesifik,” katanya.
Dia berharap segala tudingan dan komentar yang menjadi bahan kampanye capres yang tidak berdasar dihentikan. Pihaknya juga memint media untuk tidak memprovokasi masa kampanye yang serba sensitif.
"Mohon wartawan menuliskan jangan provokatif, karena ini hari-hari sensitif. Jadi angle menulisnya jangan demi ada drama, pahami saya sedang menjaga kondusivitas psikologis politik sampai April,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel