Bisnis.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara atau BKN telah mengumumkan bahwa portal pendaftaran calon pegawai negeri sipil atau CPNS yakni sccn.bkn.go.id resmi dibuka, Rabu (26/9/2018). Kepala Bidang Media dan Pengaduan Masyarakat BKN, Yudhantara Bayu mengimbau kepada para pendaftar CPNS yang berencana membuat akun dan melakukan registrasi untuk tak menggunakan handphone atau gawai.
"Sebaiknya jangan menggunakan gawai atau handphone untuk menghindari kesalahan menginput data karena layar yang kecil," kata Bayu ditemui di Kantor BKN, Cililitan, Jakarta Timur, Rabu (26/9/2018).
Hari ini, BKN resmi mengumumkan bahwa portal pendaftaran CPNS, sccn.bkn.go.id sudah bisa digunakan untuk melakukan pendaftaran akun dan melamar formasi. Menurut catatan BKN, sejak pembukaan pendaftaran pada Rabu dini hari tadi hingga Rabu siang, sudah ada sebanyak 555.048 orang terpantau membuat akun.
Namun, dari total keseluruhan akun tidak semua akun telah resmi mendaftar formasi yang tersedia. Adapun dari total 601 kementerian/lembaga dan pemerintah daerah yang membuka formasi, baru ada sekitar 224 atau 30 persen yang sudah dibisa diakses atau dilamar.
Karena itu, Bayu mengimbau supaya para pendaftar CPNS lebih baik menggunakan komputer personal atau laptop saat menginput data. Sebab, proses input yang salah bisa berakibat fatal bagi kelancaran pendaftaran masing-masing formasi.
Selain itu, Bayu juga mengimbau juga meminta para pendaftar untuk menggunakan akses internet yang stabil saat melakukan registrasi atau mendaftar. Dengan internet yang stabil, akan mempermudah dan memperlancar pendaftaran registrasi CPNS.
Baca Juga
Terakhir, kata Bayu, para pendaftar juga bisa memilih waktu yang tepat untuk melakukan pendaftaran. Menurut dia, waktu-waktu yang tepat untuk mendaftar adalah di luar jam-jam pulang kantor atau setelah 16.00 sampai 19.00.
"Jam-jam yang biasanya jarang dimanfaatkan itu sekitar pukul 07.00 sampai 09.00 pagi. Tapi jam-jam ini pun bisa berubah, apalagi kalau akhir pekan," kata dia menanggapi tentang pendaftaran CPNS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
