Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pesawat Kargo Kim Jong Un Tiba di Singapura Hari Ini

Sebuah pesawat kargo yang pernah digunakan untuk mengiringi kunjungan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un ke China baru-baru ini bertolak meninggalkan Pyongyang, diperkirakan menuju Singapura, Minggu (10/6), menjelang pertemuan Kim dan Presiden AS Donald Trump.
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memeriksa detasemen pertahanan di Soda Jangjae dan Hero Defence Detachment di Mu Islet yang terletak di bagian paling selatan perairan di bagian depan barat daya, Jumat (5/5/2017)/KCNA-Reuters
Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un memeriksa detasemen pertahanan di Soda Jangjae dan Hero Defence Detachment di Mu Islet yang terletak di bagian paling selatan perairan di bagian depan barat daya, Jumat (5/5/2017)/KCNA-Reuters

Bisnis.com, SINGAPURA -- Sebuah pesawat kargo yang pernah digunakan untuk mengiringi kunjungan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un ke China baru-baru ini bertolak meninggalkan Pyongyang, diperkirakan menuju Singapura, Minggu (10/6), menjelang pertemuan Kim dan Presiden AS Donald Trump.

Menurut keterangan dari Kementerian Luar Negeri Singapura, Kim juga dijadwalkan bertemu Perdana Menteri Lee Hsien Loong, Senin.

Sejak menjadi pemimpin tertinggi Korea Utara pada 2011, Kim hanya sekali melakukan perjalanan udara ke luar negeri dan pesawat kargo jenis Ilyushin-76 ikut mendampingi Kim yang terbang dengan pesawat jet pribadi Ilyushin-62M ke Dalian, China pada Mei lalu.

Berdasarkan data penerbangan, pesawat kargo Ilyushin-76 tersebut bertolak meninggalkan Pyongyang pada Minggu pagi dan singgah di Guangzhou, selatan China, sebelum melanjutkan perjalanan yang diperkirakan menuju Singapura.

Surat kabar Singapura Straits Times melaporkan, truk pendingin sudah menunggu di bandara Changi untuk mengangkut muatan di pesawat kargo tersebut.

Pesawat tersebut diyakini memuat bahan makanan dan beberapa mobil mewah untuk mengawal Kim selama kunjungan di Singapura.

Pesawat kargo jenis Ilyushin-76 tidak bisa terbang lebih dari 3.000km tanpa mengisi bahan bakar jika mengangkut barang dengan kapasitas penuh. Jarak antara Pyongyang dan Singapura adalah sekitar 4.700km.

Ilyusin-76, yang dirancang untuk mengangkut peralatan berat ke daerah terpencil di era Uni Soviet, memiliki kapasitas angkut satu bus sekolah dan dua kontainer di dalamnya, demikian Reuters.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Fajar Sidik
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper