Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gerindra Sebut Deklarasi Prabowo Jadi Capres Tidak Akan Terburu-buru

Gerindra Sebut Deklarasi Prabowo Jadi Capres Tidak Akan Terburu-buru
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah)/Antara
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (tengah)/Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Didesak politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Mardani Ali Sera segera mendeklarasikan calon wakil presiden yang mendampingi Prabowo Subianto, Partai Gerindra menyatakan baru akan mendeklarasikannya menjelang pembukaan pendaftaran KPU.

“Pas pembukaan antara 4 - 10 Agustus ada deklarasi, baru ke KPU,” kata Wakil Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Andre Rosiade saat dihubungi Tempo, Jumat, 20 April 2018.

Andre menjelaskan keputusan penetapan wakil presiden tidak hanya akan dilakukan oleh Prabowo sendiri, melainkan bersama seluruh pimpinan partai koalisi. Hingga saat ini rancangan koalisi bersama PKS baru masuk pada tahap penggodokan kesepakatan politik.

Politikus Partai Keadilan Sejahtera Mardani Ali Sera mengatakan PKS meminta Prabowo Subianto segera mendeklarasikan diri sebagai calon presiden 2019. Sebab, langkah itu penting karena calon presiden inkumben Joko Widodo sudah tidak perlu berkampanye. “Partai koalisi Prabowo harus lebih awal berkampanye.”

Menurut Mardani partai koalisi Prabowo bisa memulai kampanye dengan memanfaatkan Pilkada 2018. "Sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui, kalau sudah deklarasi capres cawapres bagus sekali" Pertimbangannya kondisi geografis Indonesia yang sangat luas.


Hingga saat ini partai koalisi pendukung Prabowo belum memutuskan wakil presiden sehingga deklarasi untuk calon presiden Prabowo dan wakilnya belum memungkinkan dilakukan. Andre mengatakan seluruh partai koalisi mengajukan nama dalam proses pemilihan wakil presiden itu.

PKS sedang mengkaji sembilan nama dalam Pilpres 2019, yakni Ahmad Heryawan, Hidayat Nur Wahid, Anis Matta, Irwan Prayitno, Sohibul Iman, Salim Segaf Al Jufri, Tifatul Sembiring, Muzammil Yusuf, dan Mardani Ali Sera. “Daftar nama banyak, nanti akan dirapatkan kembali,” kata Andre.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Tempo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper