Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Disebut Cocok Jadi Cawapres, Mahfud MD Bilang Tak Bisa Bermodal Populer

Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008-2013 Mohammad Mahfud MD berterima kasih dan bersyukur saat ditanyai komentarnya terkait beberapa partai politik yang mewacanakan namanya untuk menjadi calon wakil presiden pada pemilu 2019
Mahfud MD/twitter
Mahfud MD/twitter

Kabar24.com, JAKARTA — Ketua Mahkamah Konstitusi periode 2008—2013 Mohammad Mahfud MD berterima kasih dan bersyukur saat ditanya komentarnya terkait dengan beberapa partai politik yang mewacanakan namanya untuk menjadi calon wakil presiden pada pemilu 2019.

“Terima kasih ya alhamdulillah, Effendi Gazali [pakar ilmu komunikasi Universitas Indonesia]  saja nyebut Pak Mahfud ini bilang tidak [untuk mencalonkan diri], tapi gestur tubuhnya bilang iya, terserah saja,” katanya setelah mengisi kuliah umum dan diskusi yang digelar Para Syndicate, Kamis (19/4/2018).

Di sisi lain, dia mengakui belum ada komunikasi khusus yang dilain pihaknya dengan partai politik tertentu terkait wacana itu.

Dia pun memaparkan bahwa calon wakil presiden ke depan harus yang realistis. Yaitu itu yang bisa diterima oleh rakyat dengan berbagai konfigurasi kekuatannya.

“Tidak bisa capres atau cawapres hanya populer kalau dia tidak acceptable juga tidak bisa. Bukan hanya tas, tas, tas itu, elektabilitas. Tapi track record itu penting bagi negara, siapa orangnya itu wewenang parpol dan presiden yang mencalonkan,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper