Bisnis.com, JAKARTA -- Sejumlah musisi nasional bersama Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) Triawan Munaf menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (22/3/2018).
Para musisi itu antara lain Bunga Citra Lestari, Glenn Fredly, Bimbim (penggebuk drum Slank), Yovie Widianto, Dwiki Dharmawan dan sebagainya.
Triawan mengatakan para musisi bertemu Presiden secara khusus untuk melaporkan kegiatan di Hari Musik Nasional termasuk penyelenggaraan perdana Konferensi Musik Indonesia (KAMI) di Ambon, Maluku pada 7-9 Maret 2018.
"Hari musik nasional kali ini tidak hanya seremonial, tidak hanya ketemu bapak Presiden dan berbasa basi, tapi lebih bekerja," katanya dalam konferensi pers usai bertemu Presiden.
Triawan mengatakan Presiden menyampaikan supaya pengembangan musik Indonesia memiliki perencanaan. Perencanaan itu, menurut Presiden, tidak perlu muluk-muluk tapi dapat direalisaikan dengan tuntas dari tahun ke tahun.
"Ada langkah-langkah konkrit bagi kebaikan musik nasional yang masih sangat memprihatinkan. Kesejahteraan musisi, kesejahteraan pencipta, masih jauh dari harapan. Hak-hak mereka belum dipenuhi, pelanggaran hak cipta belum ditindak dengan baik, inilah yang akan dilakukan ke depannya," katanya.
Salah satu musisi, Glenn Fredly, mengatakan sikap Presiden terbuka dan meminta masukan untuk perkembangan ekosistem musik Indonesia. Glenn mengatakan pertemuan itu juga membahas konferensi musik Indonesia yang telah diselenggarakan.
"Konferensi musik ini pertama kali private sector duduk bersama pemerintah, urun rembuk, berbicara kemajuan musik Indonesia hari ini dan ke depan. Ini kerja kolektif, kerja bersama, harapannya bisa menginspirasi Indonesia khususnya untuk melihat musik tidak hanya hiburan tapi juga musik sebagai alat pemersatu dan perdamaian untuk kita semua, ini adalah message penting yg kita sampaikan dari konferensi musik di Ambon," katanya.
