Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Istana Bentuk Tim Internal Penjaringan Cawapres? Ini Penjelasan Mensesneg Pratikno

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebut tim internal untuk menjaring nama calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo masih sebatas diskusi informal.
Presiden Joko Widodo/Antara-Puspa Perwitasari
Presiden Joko Widodo/Antara-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, BOGOR--Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyebut tim internal untuk menjaring nama calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo masih sebatas diskusi informal.

"Enggak ada,e nggak ada tim internal sampai formal. Bahwa sudah ada diskusi-diskusi mengenai itu ya, tapi sampai dibentuk tim formal enggak ada," katanya di Istana Bogor, Senin (12/3/2018).

Sebelumnya, Pratikno disebut-sebut menjadi ketua tim internal yang bertugas menyeleksi nama-nama yang akan mendampingi Jokowi sebagai calon wakil presiden pada tahun mendatang.

Dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Pratikno mengaku tidak tahu menahu soal tim tersebut apalagi mengetuainya.

"Enggak, kalau saya jadi koordinator segala macam enggak lah," ujarnya.

Dia kembali menegaskan fungsinya di Kementerian Sekretaris Negara adalah mengurus hubungan kelembagaan dengan DPR, lembaga negara, dan partai politik.

Soal penjaringan cawapres, dia menjelaskan Presiden akan membuat kesepakatan dengan partai-partai koaliasi dan itu sudah berada di luar kewenangannya saat ini.

"Ya tentu selalu terbuka terhadap masukan. Tapi intinya bahwa itu keputusan Pak Presiden dengan mendengarkan partai politik yang mencalonkan. Sekarang kan belum final," jelasnya.

Presiden Jokowi sempat mengakui telah membentuk tim internal untuk menjaring calon wakil presiden di pemilihan presiden tahun depan.

Meskipun demikian, informasi mengenai keanggotaan tim internal cawapres masih belum mengemuka.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper