Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Anggaran Pendidikan Rp444 Triliun, Sri Mulyani: Ini Bukti Pemerintah Serius

Pemerintah mengklaim sangat fokus dalam pengembangan dunia pendidikan yang dibuktikan dengan pengalokasian anggaran hingga Rp444 triliun untuk tahun 2018.
Menteri Keuangan Sri Mulyani usai rapat kerja di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/9)./Antara-Puspa Perwitasari
Menteri Keuangan Sri Mulyani usai rapat kerja di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (29/9)./Antara-Puspa Perwitasari

Bisnis.com, PADANG—Pemerintah mengklaim sangat fokus dalam pengembangan dunia pendidikan yang dibuktikan dengan pengalokasian anggaran hingga Rp444 triliun untuk tahun 2018.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan tantangan terbesar dunia pendidikan Indonesia adalah bagaimana meningkatkan kualitas pendidikan, sehingga mampu menghasilkan sumber daya manusia (SDM) yang baik.

“Tantangannya bukan lagi di anggaran. Pemerintah sudah sangat fokus di pendidikan, buktinya anggaran pendidikan tahun ini Rp444 triliun. Yang jadi tantangan adalah menciptakan manusia yang berkualitas,” katanya saat memberikan kuliah umum di Universitas Andalas Padang, Kamis (8/2/2018).

Menurutnya, kualitas pendidikan Indonesia masih jauh lebih rendah dibandingkan negara lain. Bahkan dengan negara sahabat seperti Malaysia, Thailand dan Vietnam, Indonesia masih berada di bawahnya.

“Bahkan dibandingkan dengan Vietnam yang sama – sama mengalokasikan 20% untuk pendidikan, kualitas kita masih di bawahnya,” ujar Sri.

Dia menyebutkan saat ini rerata lama sekolah orang Indonesia kurang dari delapan tahun atau dengan kata lain tidak lulus SMP dan harapan lama sekolah yakni 12 tahun.

“Jadi investasi sumber daya manusia itu bukan kemewahan, bukan pilihan, melainkan suatu keharusan,” katanya.

Sri Mulyani juga mendorong generasi muda khususnya mahasiswa untuk berkontribusi membangun negeri dengan meningkatkan pendidikan, keilmuan dan kreatifitas serta inovasi di bidang keahliannya.

“Anda semua adalah pemegang estafet bangsa ini. Jangan berpikir karena masih mahasiswa, itu adalah urusan yang tua – tua saja,” ujarnya.

Selain memotivasi mahasiswa, dalam kuliah umum kali ini, Menteri Keuangan juga memaparkan lingkup kerja kementeriannya, menjelaskan postur APBN, serta pengelolaan keuangan negara.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Heri Faisal
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper