Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Elon Musk Jual Senjata Pelontar Api

Dilansir Bloomberg, perusahaan start-up miliknya, Boring Company., mulai menjual senjata pelontar api ini sejak akhir pekan lalu. Berkat promosi Twitter dan Instagram, Boring Co telah menerima ribuan pesanan penyembur api hingga Senin (29/1/2018).
Elon Musk/Reuters
Elon Musk/Reuters

Kabar24.com, JAKARTA – Lini bisnis Elon Musk makin bertambah, setelah proyek SpaceX-nya, Elon Musk merambah bisnis penjualan barang. Kali ini ia menjual flamethrower.

Dilansir Bloomberg, perusahaan start-up miliknya, Boring Company, mulai menjual senjata pelontar api ini sejak akhir pekan lalu. Berkat promosi Twitter dan Instagram, Boring Co telah menerima ribuan pesanan penyembur api hingga Senin (29/1/2018).

Dengan harga US$500 per unitnya, perusahaan rintisan ini telah menerima pesanan sedikitnya 10.000 unit, senilai US$ 5 juta, Boring Co. berencana menjual 20.000 unit flamethrower.

Elon Musk menggunakan sifat bisnis bergaya supervillian yang tidak biasa. Di akun Twitternya, ia bercanda bahwa senjata ini akan menyelamatkan nyawa dalam serangan zombie. Dia juga mengubah bio Twitter-nya menjadi "Zombie Defender."

Bahaya menjual alat pemancar api dan cara Elon memperlakukan topik tersebut menimbulkan pertanyaan tentang keseriusan penjualan dan legalitas senjata tersebut dalam penjualan secara online. Namun, perusahaan mengatakan itu serius.

Boring Co. didirikan pada akhir tahun 2016 untuk memenuhi ambisi Elon dalam membangun sistem transportasi bawah tanah. Perusahaan tersebut mulai menggali terowongan uji dengan lebar 9 meter di Los Angeles setahun yang lalu dan berbicara dengan para pejabat di sana dan di Culver City, California, tentang perluasan terowongan ke West Los Angeles.

Tahun lalu, Boring Co. memperoleh izin untuk mulai menggali di bawah jalan raya Maryland sebagai bagian dari rencana proyek hyperloop, sebuah konsep transportasi berkecepatan tinggi dengan menggunakan tabung. Hyperloop akan mengangkut penumpang dari Washington, D.C., ke New York City.

Terowongan East Coast kemungkinan akan menjadi proyek bernilai miliaran dolar dan memakan waktu bertahun-tahun, serta membutuhkan persetujuan dari berbagai yurisdiksi, termasuk ibukota AS.

Pejabat kota Washington telah bertemu dengan tim Elon dan mengatakan bahwa mereka terbuka untuk "mengeksplorasi pilihan yang memperbaiki mobilitas bagi penduduk dan pengunjung ke ibukota negara tersebut, menurut juru bicara Departemen Perhubungan Washington. Boring Co. mengatakan bahwa pihaknya tidak mencari dana dari pemerintah.

Perusahaan menjual berbagai barang dalam upaya penggalangan modal. Salah satunya adalah topi baseball dengan logo perusahaan yang dijual seharga US$20. Sedikitnya 50.000 topi terjual tahun lalu dan menghasilkan US$1 juta dolar. Pada saat itu, Elon berjanji di Twitter bahwa jika perusahaan menjual 50.000 topi, mereka akan mulai menjual flamethrower.

Musk kerap menggunakan cara yang tidak biasa untuk mendapatkan modal. Untuk mobil listrik Model 3, Tesla Inc. menggunakan simpanan senilai US$1.000 dari tiap pelanggan yang mekaukan pemesanan.

Menurut eksekutif perusahaan, Boring Co sebagian besar dibiayai oleh Elon. Mereka mengatakan perusahaan tidak bergantung pada penjualan topi untuk meraih pendapatan.

Kepemilikan senjata flamethrower secara pribadi tidak diklasifikasikan berdasarkan undang-undang federal, sehingga penggunaannya diatur pada negara bagian. Di markas Boring Co. di California, izin hanya diperlukan saat jka api yang ditembakkan melebihi jarak 30 meter. Boring Co. mengatakan bahwa api dari perangkatnya tidak memenuhi ambang batas tersebut.

Tetap saja, penyembur api dalam bentuk apapun tidak benar-benar aman. Mungkin itu sebabnya para pembeli diberikan opsi untuk membeli pemadam api dengan harga US$30.

"Anda pasti bisa membelinya lebih murah di tempat lain. Tapi pemadam api kami tertempel stiker yang keren," ungkap perusahaan dalam situsnya. Elon mengatakan perusahaan telah menjual sekitar 3.000 unit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper