Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gunung Agung Erupsi Lagi, Volume dan Tinggi Kolom Abu Lebih dari Sebelumnya

Gunung Agung sekitar pukul 10.04 Wita mengalami erupsi dengan volume dan tinggi kolom abu mencapai 2.500 meter atau lebih besar jika dibandingkan hari-hari sebelumnya.
Ilustrasi: Erupsi Gunung Agung/BNPB
Ilustrasi: Erupsi Gunung Agung/BNPB

Kabar24.com, DENPASAR—Gunung Agung sekitar pukul 10.04 Wita mengalami erupsi dengan volume dan tinggi kolom abu mencapai 2.500 meter atau lebih besar jika dibandingkan hari-hari sebelumnya.

Erupsi pagi ini diprediksi akan menyebabkan hujan abu di daerah sekitar gunung setinggi 3.142 mdpl tersebut, khususnya wilayah yang sesuai dengan arah embusan angin.

Dari laporan BMKG, arah angin pagi terpantau ke timur laut. Adapun Bandara Ngurah Rai masih terpantau aman dan dibuka seperti biasa.

“Diperkirakan hujan abu tipis jatuh di sekitar Gunung Agung,” ujar Kepala Humas dan Pusat Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Minggu (24/12/2017).

Erupsi lebih besar ini hanya berselang dua hari setelah Presiden Jokowi datang ke Bali dan mengkampanyekan Bali Aman. Status Tanggap Darurat Bencana juga sudah dicabut.

PVMBG masih menetapkan status Gunung Agung berada pada level IV atau awas. Masyarakat di sekitar Gunung Agung dan pendaki/pengunjung/wisatawan direkomendasikan agar tidak berada, tidak melakukan pendakian dan tidak melakukan aktivitas apa pun di Zona Perkiraan Bahaya.

Wilayah Zona Perkiraan Bahaya adalah daerah di dalam area kawah G. Agung dan di seluruh area pada radius 8 km dari kawah Gunung Agung, ditambah perluasan sektoral ke arah Utara-Timur laut dan Tenggara-Selatan-Baratdaya sejauh 10 km dari kawah Gunung Agung.

Zona Perkiraan Bahaya sifatnya dinamis dan terus dievaluasi serta dapat diubah sewaktu-waktu mengikuti perkembangan data pengamatan Gunung Agung yang paling aktual atau terbaru.

Status Level IV (Awas) hanya berlaku pada radius 8-10 km, di luar area tersebut aktivitas dapat berjalan normal dan masih tetap aman.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto
Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper