Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bank Indonesia Revisi Pertuymbuhan Ekonomi Bali

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bali merevisi pertumbuhan ekonomi Bali pada akhir 2017 bisa berada pada kisaran 5,2%-5,6% jika bandara i Gusti Ngurah Rai ditutup secara berkepanjangan.
Asap dan abu vulkanik menyembur dari kawah Gunung Agung terlihat dari kawasan Kubu, Karangasem, Bali, Selasa (28/11). Gunung Agung terus mengeluarkan asap dan abu vulkanik berintensitas sedang hingga tinggi dengan ketinggian sekitar 3.000 meter. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Asap dan abu vulkanik menyembur dari kawah Gunung Agung terlihat dari kawasan Kubu, Karangasem, Bali, Selasa (28/11). Gunung Agung terus mengeluarkan asap dan abu vulkanik berintensitas sedang hingga tinggi dengan ketinggian sekitar 3.000 meter. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Bisnis.com, DENPASAR — Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bali merevisi pertumbuhan ekonomi Bali pada akhir 2017 bisa berada pada kisaran 5,2%-5,6% jika bandara i Gusti Ngurah Rai ditutup secara berkepanjangan.

Angka pertumbuhan tersebut berdasarkan hasil koreksi pertumbuhan ekonomi yang dilakukan BPS.

“Sebelum ada koreksi, kami perkirakan angka pertumbuhan bisa terkoreksi hingga kisaran 3,8% - 4,2%,” jelas Kepala Kantor BI Bali Causa Iman Karana, Selasa (28/11/2017).

Causa Iman Karana dampak penutupan bandara terhadap ekonomi Bali akan sangat besar karena merupakan pintu utama kedatangan turis. Adapun kontribusi pariwisata terhadap ekonomi Bali sebesar 60%.

Menurutnya, tidak bisa masuknya turis dari luar negeri ke Bali otomatis membuat potensial buyers produk jasa di Pulau Dewata tidak ada. Dia mengatakan semua produk jasa hingga pertanian di Bali sangat mengandalkan keberadaan wisatawan yang datang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper