Kabar24.com, JAKARTA - Gempa dengan kekuatan 8,1 pada skala Richter di lepas pantai selatan Meksiko mengakibatkan banyak rumah hancur di negara bagian Chiapas dan sedikitnya tiga orang tewas sehingga peringatan tsunami diaktifkan.
Gempa yang sangat kuat itu juga menyebabkan banyak bangunan terguncang hebat di Ibu Kota Meksiko yang berjarak 1.000 km dari pusat gempa. Warga segera meninggalkan rumah mereka dengan pakaian seadanya.
Mereksa berkumpul di jalan-jalan dengan perasaan cemas. Sementara di beberapa wilayah listrik terpaksa dipadamkan sehingga suasana menjadi gelap.
The U.S. Geological Survey menyebutkan gempa terjadi pada pukul 11:49 malam waktu setempat dan berpusat di wilayah barat Tapachula, Chiapas yang tidak jauh dari Guatemala. Pusat gempa diperkirakan di kedalaman 69,7 km.
Sistem Peringatan Tsunami AS melaporkan bahwa tsunami dengan gelombang tinggi kemungkinan terjadi di pantai Pasifik atau negara-negara Amerika Tengahseperti Guatemala, El Salvador, Kosta Rika, Nikaragua, Panama dan Honduras dalam waktu tiga jam.
"Rumah hancur, aliran listrik terputus dan internet tidak berfungsi saat ini,” ujar Rodrigo Soberanes yang tinggal dekat San Cristobal de las Casas di Chiapas, wilayah pedalaman yang banyak dikunjungi wisatawan.
Gubenur Chiapas, Manuel Velasco menyatakan tiga orang tewas di San Cristobal, termasuk dua wanita yang tewas San Cristobal saat sebuah rumah rubuh. Dia meminta semua mereka yang tinggal di pantai untuk segera mengungsi. "Ada kerusakan pada rumah sakit dan listrik padam,” ujarnya sebagaimana dikutip Bloomberg, Jumat (8/9).