Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Garam Campur Kaca: Polisi Cari Penyebar Hoax

Garam Campur Kaca: Polisi Cari Penyebar Hoax
Ilustrasi-Suasana bongkar muat garam /ANTARA-Zabur Karuru
Ilustrasi-Suasana bongkar muat garam /ANTARA-Zabur Karuru

Kabar24.com, JAKARTA - Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur akan menelusuri penyebar kabar bohong mengenai peredaran garam bercampur kaca di Malang dan Lamongan, Jawa Timur.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur Kombes Pol Widodo di Surabaya, Jumat, mengatakan satu perusahaan garam sudah melaporkan tuduhan pelanggaran undang-undang tentang informasi dan transaksi elektronik berkenaan dengan peredaran informasi mengenai garam campur kaca di media sosial.

"Kemarin ada perusahaan garam yang melapor. Ini akan kami tangani, apalagi sudah ada hasil laboratorium dari BBPOM bahwa ini tidak mengandung kaca, sehingga akan kami tindak lanjuti kepada orang yang pertama kali mengunggah berita hoax tersebut," kata Widodo.

Widodo menambahkan polisi mensinyalir pengunggah pertama kabar bohong itu di media sosial berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Pelaku setelah kami telusuri, yang membuat video dari wilayah NTT. kita akan telusuri dan mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa diungkap," ucapnya.

Sebelumnya beredar kabar mengenai warga Desa Takerharjo, Kecamatan Solokuro, Lamongan, yang merasa janggal ketika sedang memasak dengan menggunakan garam berbentuk seperti bubuk kristal kaca yang tidak bisa hancur dan sulit dihaluskan saat ditumbuk.

Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Surabaya kemudian memeriksa sampel produk garam yang beredar di Jawa Timur dan memastikan tidak ada produk garam bercampur kaca yang beredar di pasar Jawa Timur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper