Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Angkasa Pura I Gelar Latihan Penanggulangan Darurat Dirgantara

Operator 13 bandara di Indonesia timur, PT Angkasa Pura I menggelar latihan Penanggulangan Keadaan Darurat Dirgantara Raharya ke-91 di Bandara Lombok Praya dengan melibatkan para pemangku kepentingan terkait.
Bandara Lombok/lombok-airport.co.id
Bandara Lombok/lombok-airport.co.id

Bisnis.com, JAKARTA — Operator 13 bandara di Indonesia timur, PT Angkasa Pura I menggelar latihan Penanggulangan Keadaan Darurat Dirgantara Raharya ke-91 di Bandara Lombok Praya dengan melibatkan para pemangku kepentingan terkait.

Sedikitnya 700 personil dilibatkan, yang terdiri dari Angkasa Pura I, TNI AU Lanud Rembiga, Perum AirNav Cabang Pratama Lombok, TNI AD Kodim W/1620 Lombok Tengah, Polda NTB, Polres Lombok Tengah, Basarnas.

Kemudian, Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Mataram, Kantor Imigrasi Mataram, Kantor Pengawasan & Pelayanan Bea Cukai Type 3A Mataram, Balai Karantina Ikan Kelas II Mataram, Balai Karantina Pertanian Kelas I Mataram.

Lalu, Stasiun Meteorologi & Geofisika BIL, Badan Penanggulangan Bencana Daeah Loteng, PMI Lombok Tengah, serta beberapa rumah sakit dan puskesmas di sekitar Bandara Lombok Praya.

Direktur Utama PT Angkasa Pura (AP) I Danang S. Baskoro mengatakan latihan simulasi kecelakaan tersebut merupakan bagian dari komitmen AP I dalam mewujudkan kebijakan pemerintah menuju zero accident.

“Latihan ini merupakan salah satu bentuk antisipasi agar AP I selalu dalam keadaan siap, baik dari sisi SDM maupun fasilitas, termasuk pelayanan yang andal dengan mengutamakan safety, security, services dan compliance,” katanya, Kamis (18/05).

Latihan PKD Dirja ke-91 ini terdiri dari latihan yang berkaitan dengan kecelakaan pesawat terbang, penanganan bom dan ancaman keselamatan penerbangan, penanganan kebakaran gedung, dan kebakaran pushback car di apron.

Dalam keempat latihan itu, waktu respon unit ARFF tidak boleh lebih dari tiga menit. Hal ini sesuai dengan standar dan prosedur dalam aturan nasional dan internasional tentang Airport Emergency Plan (AEP).

Setelah Bandara Lombok, latihan serupa juga bakal digelar di bandara AP I lainnya, antara lain seperti Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Adisutjipto Yogyakarta dan Bandara Pattimura Ambon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper