Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Dalam Negeri menargetkan partisipasi pemilih dalam pilkada serentak dapat mencapai 80 persen.
Bagi warga yang belum terekam di database Ditjen Dukcapil diminta agar segera mungkin melakukan perekaman.
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengatakan, rekam data kependudukan penting dalam pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung di 101 daerah seluruh Indonesia. Menurutnya, meski belum memiliki e-KTP warga tak perlu khawatir akan kehilangan hak pilinya, asal sudah melakukan rekam data.
"Masalah e-KTP, kalau belum punya sementara surat keterangan," ujarnya, Senin (30/1/2017).
Mendagri berharap, penyelenggaran Pilkada 15 Februari mendatang dapat berjalan maksimal. Tjahjo menambahkan, suksesnya Pilkada ditandai dengan adanya peningkatan partisipasi pemilih dan tidak adanya politik uang.
"Partisipasi pemilih kalau 2015 sekitar 70-an persen, mudah-mudahan yang 2017 ini bisa mendekati 80 persen maksimal. Jangan sampai ada daerah di bawah 20-an persen," harap dia.