Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Libur Akhir Tahun Pembuatan Paspor di Palembang Melonjak

Kantor imigrasi Palembang mencatat terjadi lonjakan pembuatan paspor menjelang musim libur natal 2016 dan tahun baru.
Ilustrasi/depok.imigrasi.go.id
Ilustrasi/depok.imigrasi.go.id

Kabar24.com, PALEMBANG – Kantor imigrasi Palembang mencatat terjadi lonjakan pembuatan paspor menjelang musim libur natal 2016 dan tahun baru.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Palembang, Barlian, mengatakan lonjakan tersebut meningkat sejak Oktober yang dimanfaatkan banyak orang membuat paspor.

“Memang terjadi peningkatan jelang akhir tahun ini untuk pembuatan paspor,” ujarnya, Jumat (9/12).

Barlian mengatakan kenaikan pembuatan paspor ini terlihat sejak bulan Oktober hingga saat ini.Tercatat sebanyak 4.334 pembuatan paspor pada Oktober 2016 kemudian meningkat jadi 4.588 pembuatan paspor pada November.

“Biasanya rata-rata perbulan itu hanya 3000-an pembuatan paspor yang kami layani dan sekarang jelang akhir tahun ini memang ada peningkatan,” katanya.

Dia melanjutkan kenaikan ini merupakan suatu tren yang terjadi setiap akhir tahun karena banyak yang melakukan liburan maupun umrah.

Barlian memerinci, berdasarkan data yang dihimpun hampir sebagian besar pembuat paspor ini untuk melakukan ibadah umrah.

“Nah apalagi akhir tahun ini banyak sekali yang membuat untuk umrah. Akan tetapi untuk liburan pun masih tetap ada,” katanya.

Adapun negara tujuan yang biasa dipilih masyarakat untuk liburan banyak didominasi ke Singapura, Malaysia dan Thailand.

Barlian mengemukakan sebetulnya pada momen akhir tahun adalah waktu paling rawan pelanggaran keimigrasian.Namun pihaknya pun telah mengantisipasi hal tersebut agar tak terjadi terutama di wilayahnya.

Dia melanjutkan potensi pelanggaran pasti ada namun adanya sinergi dengan tim pengawasan orang asing yang telah dibentuk pihaknya pun ini sudah dapat membantu.

“Kami juga harapkan peran serta masyarakat kalau melihat adanya atau keberadaan orang asing untuk melaporkan juga,” ujarnya.

Pihaknya pun juga akan memperketat pengawasan ditempat-tempat umum seperti hotel, tempat wisata yang biasa dikunjungi orang asing hingga bandara sebagai tempat atau jalur masuk kesuatu wilayah


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper