Kabar24.com, JAKARTA – Pihak Badan Narkotika Nasional (BNN) meminta meminta seluruh pasangan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah yang maju dalam pilkada serentak 2017 menjadikan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) sebagai salah satu program kerja prioritasnya.
Dalam keterangan resminya, BNN meminta komitmen pencegahan penyalahgunaan narkotika dan pemberantasan peredaran gelapnya dari pasangan calon yang maju dalam Pilkada serentak 2017. Saat ini, persoalan narkoba sudah sangat memprihatinkan, dan harus segera ditangani.
“Tidak hanya program kerja, BNN juga berharap masing-masing pasangan calon memiliki komitmen yang kuat dalam mencegah penyalahgunaan narkotika dan memberantas peredaran gelapnya,” isi keterangan resmi BNN, Jumat (7/10/2016).
P4GN harus menjadi program prioritas, karena Presiden Joko Widodo telah menyatakan perang terhadap segala bentuk kejahatan narkotika. Presiden juga telah menginstruksikan seluruh jajarannya, untuk lebih gencar, berani, komprehensif, dan terpadu dalam memberantas narkoba.
Gawatnya, persoalan narkotika di Indonesia juga dapat terlihat dengan adanya pernyataan Indonesia berada dalam kondisi darurat narkoba oleh Presiden.
“Kejahatan narkotika sangat serius, terorganisir, dan lintas negara. Kejahatan narkotika juga dapat menimpa seluruh lapisan masyarakat, dan menimbulkan kerugian besar,” ujarnya.
Hingga kini, narkoba telah menjerat siapapun, termasuk kepala daerah dan aparat penegak hukum. BNN pun terus berupaya menjadikan narkotika sebagai musuh bersama, agar dapat menekan peredaran gelapnya.
Seluruh upaya kemanusiaan pun dilakukan BNN agar dapat menyelamatkan generasi muda.