Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

IDULADHA: Bisnis Indonesia Potong Hewan Kurban Melalui Masjid Nurul Huda

Harian Bisnis Indonesia kembali bermitra dengan Masjid Jami' Nurul Huda melakukan pemotongan dan distribusi daging kurban dari korporasi Bisnis Indonesia Group bagi jama'ah masjid dan warga sekitar.
Wakil Pemimpin Umum Harian Bisnis Indonesia Ahmad Djauhar (berbaju batik) menyerahkan secara simbolis sapi kurban kepada Abdurrahman Sani, Imam Masjid Jami' Nurul Iman, pada Jumat (9/9/2016).
Wakil Pemimpin Umum Harian Bisnis Indonesia Ahmad Djauhar (berbaju batik) menyerahkan secara simbolis sapi kurban kepada Abdurrahman Sani, Imam Masjid Jami' Nurul Iman, pada Jumat (9/9/2016).

Bisnis.com, JAKARTA - Harian Bisnis Indonesia kembali bermitra dengan Masjid Jami' Nurul Huda melakukan pemotongan dan distribusi daging kurban dari korporasi Bisnis Indonesia Group bagi jemaah masjid dan warga sekitar.

Ahmad Djauhar, Wakil Pemimpin Umum Harian Bisnis Indonesia, mengatakan kerja sama antara Bisnis Indonesia dan pengurus Masjid Jami' Nurul Huda Jl. Karet Pasar Baru Barat II, Jakarta, dalam pemotongan hhewan kurban telah dilakukan sejak beberapa tahun yang lalu.

Bisnis Indonesia turut berpartisipasi dengan menyerahkan hewan kurban dari korporasi Bisnis Indonesia Group kepada pengurus masjid untuk dipotong dan dagingnya didistribusikan bagi jemaah masjid maupun warga sekitar. Termasuk di antara mereka adalah warga yang bekerja secara langsung maupun tidak langsung di Bisnis Indonesia Group (BI Group).

"Bukan hanya korporasi BI Group yang turut berkontribusi dalam program ibadah kurban ini, melainkan sejumlah awak BI Group juga menyalurkan ternak qurban mereka ke masjid tersebut," ujar Ahmad Djauhar yang juga Ketua Dewan Syariah BP ZIS Bisnis Indonesia itu.

Pada Iduladha kali ini, hewan kurban yang diserahkan keluarga besar Bisnis Indonesia kepada pengurus Masjid Jami' Nurul Huda mencakup seekor sapi dan beberapa ekor kambing.

"Bagi sejumlah karyawan BI Group, keberadaan masjid Nurul Huda merupakan sebuah oase, di mana kami dapat turut serta melaksanakan ibadah shalat berjama'ah, tempat mendaras Alquran yang cukup nyaman, ataupun mengikuti kajian keislaman di sela-sela bekerja sehari-hari," tambah mantan pemimpin redaksi Bisnis Indonesia tersebut.

Bagi Bisnis Indonesia, kata Ahmad Djauhar, menjalin kemitraan dengan masjid Nurul Huda ini merupakan hal yang sangat strategis dan diberharapkan dapat ditingkatkan kualitasnya pada masa mendatang.

"Harapan kami tentu hubungan kedua lembaga tersebut, meski tanpa perjanjian formal, terpelihara dengan baik sampai kapan pun dan insyaa Allah memperoleh barakah dari-Nya, Allahumm aamiin."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : JIBI
Editor : Setyardi Widodo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper