Kabar24.com, DEPOK - Para orangtua siswa korban penipuan penerimaan peserta didik baru (PPDB) Kota Depok 2016 akan melaporkan LSM dan wartawan gadungan ke Polresta Depok.
Polman Sirait, salah satu orangtua siswa mengatakan pihaknya merasa dirugikan oleh pihak LSM dan wartawan gadungan di Depok yang menjanjikan anaknya ke sekolah negeri, tetapi tak kunjung diterima.
"Kebanyakan para orangtua merasa takut atau malu melaporkan ke polisi karena mereka juga merasa salah. Tapi saya berani laporkan mereka," ujarnya, Rabu (31/8/2016).
Dia menyatakan ada bukti kuitansi ketika dirinya melakukan transaksi dengan wartawan gadungan berinisial FS. Dia menyerahkan total uang Rp20 juta dengan jaminan anaknya bisa masuk sekolah negeri. "Saya tidak takut. Kalau mereka balik ancam fisik saya siap layani," ujarnya.
Sementara itu, Kabagops Polresta Depok Kompol Agus Widodo mengatakan pihaknya mempersilakan para orangtua yang merasa sebagai korban penipuan PPDB tersebut melaporkan kepada polisi. "Asalkan ada bukti dan sesuai prosedur yang jelas, nanti kami akan proses," ujarnya.