Kabar24.com, JAKARTA - Hujan deras yang berlangsung dua hari terus menerus menyebabkan banjir dan longsor di Kecamatan Minyambouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat menyebabkan enam orang hilang.
"Longsor juga menyebabkan akses jalan dari Manokwari ke Kabupaten Pegunungan Arfak terputus sehingga seribu kepala keluarga terisolir," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana Sutopo Purwo Nugroho lewat keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Senin (18/4/2016).
Dia mengatakan BPBD Provinsi Papua Barat telah mengirimkan Tim Reaksi Cepat untuk melakukan pendataan yang beranggotakan tujuh orang.
BPBD, kata dia, telah mengirimkan bantuan makanan siap saji 60 dus, 120 karton makanan kaleng (ransum), sejumlah pakaian layak pakai, 46 tikar, 25 selimut dan kebutuhan dasar lainnya.
Alat berat dari Dinas Pekerjaan Umum, lanjut dia, telah dikerahkan untuk mengatasi longsor meski jumlahnya masih kurang.
Menurut Sutopo, kebutuhan mendesak yang diperlukan adalah alat berat untuk membersihkan material longsor dan meperbaiki akses jalan.
"Kondisi saat ini masih diguyur hujan deras," kata dia.