Kabar24.com, RIYADH - Sebuah ledakan bom rakitan yang ditanam di sebelah kantor polisi di bagian selatan ibukota Saudi Arabia, Riyadh, mengakibatkan satu orang tewas.
Kementerian Dalam Negeri Saudi Arabia pada Minggu (3/4/2016) seperti dikutip dari Reuters menyebutkan sedikitnya tiga mobil polisi juga rusak dalam ledakan yang terjadi di areal parkir pada Sabtu malam (2/4/2016) dan menewskan seorang ekspatriat. Namun, tidak ada rincian lebih jauh mengenai pihak yang bertanggung jawab atas serangan tersebut.
Sebuah pihak yang tergabung dalam ISIS yang menyebut dirinya Nejd Province Branch (Cabang organisasi dari Provinsi Nejd), mengaku berada di balik serangan yang berlokasi di al-Dilam, sebuah kota kecil sekitar 100 kilometer di selatan Riyadh.
Dalam sebuah pernyataan pada Minggu, kelompok tersebut mengatakan pihaknya meletakkan dua bahan peledak di depan kantor polisi dan menghancurkan beberapa kendaraan. Namun, mereka tidak memasang target tertentu.
Saudi Arabia telah dilanda serangkaian tembakan mematikan dan serangan bom sejak tahun lalu dan ISIS diklaim sebagai pihak yang bertanggung jawab atas kebanyakan serangan tersebut.
Kelompok ini sangat bertentangan dengan penguasa Teluk Arab dan dianggap berusaha untuk membangkitkan konfrontasi sektarian di semenanjung Arab untuk menggulingkan penguasa saat ini.