Kabar24.com, BANDUNG - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menegaskan tidak akan maju untuk mencalonkan diri sebagai calon Gubernur DKI Jakarta pada 2017 mendatang.
Dia mengaku pertimbangan terbesar yakni tugasnya belum selesai di periode pertama.
"Kalau sudah dua periode ke mana saja boleh, bisa ke Jakarta suatu hari. Mungkin juga ke Jawa Barat, atau di Kota Bandung pada periode kedua, bisa juga jadi arsitek," ujarnya saat konferensi pers di Balai Kota Bandung, Senin (29/2/2016).
Dia mengaku selama tiga bulan sudah banyak didatangi dan mendatangi. "Sekitar 20 elemen masyarakat mendatangi saya serta berdiskusi 4 partai besar PKS, Gerindra, PDIP, dan NasDem. Bahkan, dia juga dipanggil Jokowi, Prabowo, Ketua DPD, Ketua MPR, Ketua DPR, dan 3 menteri.
"Skala strategi Pilgub DKI ini sangat nasional jadi banyak yang memanggil dan mendatangi," katanya.
Menurutnya, banyak laporan selama satu bulan terakhir terkait elektabilitas. "Saya tidak melakukan pergerakan politik. Popularitas ada yang menyebut 60%-70%, ada juga 10%-15% untuk seseorang yang belum menyatakan maju," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
