Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jalan di Sekitar Ikon Paris Arc de Triomphe Dilukis Kuning, Ini Maknanya

Seiring dengan akan berakhirnya Konferensi Perubahan Iklim di Paris, sejumlah aktivis melukis jalan-jalan di sekitar ikon Kota Paris, Arc de Triomphe dengan warna kuning untuk mendorong masa depan energi terbarukan.
Ikon Kota Paris, Arc de Triomphe/Bisnis.com
Ikon Kota Paris, Arc de Triomphe/Bisnis.com

Bisnis.com, JAKARTA--Seiring dengan akan berakhirnya Konferensi Perubahan Iklim di Paris, sejumlah aktivis melukis jalan-jalan di sekitar ikon Kota Paris, Arc de Triomphe dengan warna kuning untuk mendorong masa depan energi terbarukan.

Puluhan aktivis membuat jalan yang melingkari monumen yang dibangun atas perintah Napoleon Bonaparte itu dan percabangan jalan di sekitarnya dengan warna kuning yang menggambarkan matahari bersidnar.

Berdasar rilis yang Bisnis terima pada Jumat (11/12/2015), pengecatan menggunakan bahan ramah lingkungan dan akan hilang pada akhir pertemuan Conference of Parties (COP21).

Gambar matahari itu diklaim akan terlihat dari angkasa, ketika para delegasi berbagai negara terbang meninggalkan Ibu Kota Perancis akhir pekan ini.

Gambar itu dimaksudkan untuk mengingatkan bahwa apa pun yang disepakati di Paris, tetap saja bahwa yang bisa mengalahkan perubahan iklim adalah dengan mengganti bahan bakar fosil dengan energi terbarukan di seluruh dunia.

"Ketika mereka [diplomat dan politisi] melihat ke bawah mereka akan melihat lukiasn matahari raksasa yang merupakan transisi yang datang untuk membersihkan energi," kata juru kampanye Greenpeace Frédéric Amiel.

Menurutnya, banyak delegasi yang datang di COP21 adalah orang-orang yang kuat, dan ketika pulang mereka diharapkan menggunakan kekuasaannya meningkatkan penggunaan energi bersih.

"Kita berada dalam perlombaan antara peningkatan suhu dan penyediaan energi terbarukan, dan jika energi terbarukan memenangi perlombaan--entah apa pun yang disepakati di Paris, kita akan mengalahkan perubahan iklim yang berbahaya."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper