Kabar24.com, JAKARTA-- Sekilas lihat, tumbuhan Aguilegia eximia atau bunga Columbine, tampak sangat cantik.
Warnanya jingga kemerahan, dengan ukuran bunga besar yang tumbuh di pinggiran aliran air. Siapa sangka, di balik kecantikannya, bunga ini memanfaatkan bangkai serangga kecil untuk melindungi dirinya.
“Tanaman ini memiliki bagian lengket di batang, daun, bunga, dan bagian lainnya. Banyak arthropoda kecil yang terperangkap hngga mati,” kata Eric LoPresti, pengamat serangga dan tumbuhan dari University of California Davis seperti dilansir dari Science News, Selasa (1/12/2015).
Karena itu, banyak omnivora dan predator, seperti serangga berukurang lebih besar, yang berkumpul untuk menyantap bangkai-bangkai ini.
Para peneliti kemudian menguji apakah bunga Columbine ini memang mampu memancing arthropoda seperti lebah madu. Mereka mengambil sedikit bagian dari batang dan daun, kemudian meletakkannya di cawan petri.
Sebuah petri yang berisi tumbuhan lain, yang juga memiliki bagian lengket, disiapkan. Keduanya lalu diletakkan di padang rumput dan dtinggalkan.
Saat dilihat kembali, cawan berisi Columbine memerangkap arthropoda 21 persen lebih banyak. LoPresti menduga Columbine memiliki semacam wangi atau unsur kimiawi yang mampu memancing serangga. Penumpukan mayat ini bukan tanpa alasan.
“Mereka sengaja memancing serangga predator untuk melindungi diri,” kata LoPresti.
Selain bangkai yang terperangkap, para predator juga memangsa ulat hama Columbine, Heliothis phloxiphaga. Hal ini terbukti dengan saat tak memiliki bangkai sama sekali, bunga Columbine memiliki 121 persen lebih besar untuk rusak.
Memerangkap serangga memang bukan hal baru di dunia tumbuhan. Ada juga spesies yang tak hanya menjebak, juga memakan serangga yang mereka tangkap. Namun, khusus Columbine ini, mereka hanya memanfaatkannya untuk perlindungan diri.
“Saya belum tahu apakah ada tumbuhan lain yang memanfaatkan cara ini juga. Tapi saya duga mereka mendapat banyak keuntungan dengan mengumpulkan serangga predator di sekitar mereka,” kata dia.