Kabar24.com, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Stasiun Pekanbaru menyatakan, kualitas udara di Provinsi Riau cenderung membaik akibat hujan yang turun merata dalam tiga hari terakhir.
"Hujan dengan intensitas ringan terjadi dalam tiga hari secara berturut-turut sehingga menyebabkan matahari terlihat di pagi hari ini," ujar Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru Sugarin di Pekanbaru, Jumat.
Kualitas udara yang membaik ini ditandai dengan jarak pandang yang semakin jauh seperti di Kota Dumai dilaporkan sampai 10.000 meter. Lalu di Rengat Kabupaten Indragiri Hilir mencapai 5.000 meter, sedangkan di Pekanbaru dan Pelalawan 2.000 meter.
Meski begitu kabut asap tipis dari kebakaran hutan dan lahan di Sumatera masih terlihat, walaupun belum menganggu aktivitas penerbangan di bandara Pekanbaru.
"Cuaca hari ini di Riau, secara umum berawan dan diselimuti kabut asap tipis. Peluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang disertai petir dan angin kencang pada siang atau sore dan malam hari berpeluang terjadi pada sebagian besar wilayah Riau," kata dia lagi.
Sugarin menyatakan pula, dari pantauan pencitraan satelit baik Terra dan Aqua, menunjukkan masih ada 115 titik panas di tiga provinsi di Sumatera.
"Hotspot terbanyak masih terkosentrasi berada di Sumatera Selatan dengan 77 titik panas, kemudian Lampung 28 titik, dan Riau lima titik," ujar Sugarin.
Darurat Kabut Asap: Kualitas Udara di Riau Mulai Membaik
Darurat Kabut Asap: Kualitas Udara di Riau Mulai Membaik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium