Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menjelang Pemilu di Taiwan, Wisatawan China Tunda Kunjungan

Wisatawan China akan menunda kunjungan mereka ke Taiwan akibat kondisi yang sangat sensitif secara politik menjelang pemilihan umum pada Januari tahun depan, menurut satu juru bicara pemerintah.
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, JAKARTA—Wisatawan China akan menunda kunjungan mereka ke Taiwan akibat kondisi yang sangat sensitif secara politik menjelang pemilihan umum pada Januari tahun depan, menurut satu juru bicara pemerintah.

Namun demikian, pemerintah China tidak akan mengeluarkan larangan kepada warganya untuk berwisata ke wilayah itu. Pemilu di Taiwan selalu menjadi sensitif bagi hubungannya dengan negara China yang dikuasai Partai Komunis sebagaimana dikutip Reuters, Rabu (28/10/2015).

Pemerintah China khawatir kalau proses pemilu yang demokratis di seberang lautan  tersebut akan menyebar ke China daratan. Artinya, warga akan mempertanyakan mengapa pemerintah tidak menizinkan pemilu yang bebas.

Apalagi, China tidak terlalu mendukung kandidat terkuat calon pemimpin Taiwan, Tsai Ing-wen dari Partai Progresif Demokratik. Dia selalu berkampanye untuk kemerdekaan wilayah itu dari China sehingga membuat pemerintah China tersinggung.

Wisatawan China berduyun-duyun mengunjungi Taiwan sejak kesepakatan ekonomi dicapai pada 2008 yang sedikit mengurangi ketegangan hubungan kedua ekonomi tersebut. Namun media  Taiwan melaporkan bahwa China akan menurunkan jumlah wisiatawan yang akan berkunjung menjelang pemilu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : reuters
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper