Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Krisis Pengungsi: Perahu Pengangkut Migran Tenggelam, Tiga Belas Orang Tewas

Sedikitnya 13 migran tewas setelah perahu mereka bertabrakan dengan kapal feri di Turki, menurut laporan penjaga pantai seperti dilansir BBC, Minggu (20/9/2015).
Sambil menggendong anak perempuannya di bawah deraan hujan, pria pengungsi Suriah ini berteriak kepada sesama pengungsi di depannya agar menunggu dirinya untuk bersama-sama menuju perbatasan Yunani dan Macedonia, di dekat Idomeni, kawasan pedesaan Yunani (10/9/2015)/Reuters-Yannis Behrakis
Sambil menggendong anak perempuannya di bawah deraan hujan, pria pengungsi Suriah ini berteriak kepada sesama pengungsi di depannya agar menunggu dirinya untuk bersama-sama menuju perbatasan Yunani dan Macedonia, di dekat Idomeni, kawasan pedesaan Yunani (10/9/2015)/Reuters-Yannis Behrakis

Kabar24.com, TURKI - Sedikitnya 13 pengungsi tewas setelah perahu mereka bertabrakan dengan kapal feri di Turki, menurut laporan penjaga pantai seperti dilansir BBC, Minggu (20/9/2015).

Kecelakaan itu terjadi dekat pelabuhan Canakkale, Turki. Perahu migran dilaporkan dalam perjalanan menuju pulau Lesbos, Yunani.

Penjaga pantai setempat mengatakan, delapan orang berhasil diselamatkan, satu luka berat dan tengah menjalani operasi.

Selain itu, dalam insiden lain, penjaga pantai Yunani mengatakan telah menyelamatkan 20 orang yang terlihat mengambang di perairan dekat pulau Lesbos, dua puluh enam orang juga dikabarkan hilang.

Sebelumnya, pada Sabtu (19/9/2015) seorang gadis berusia lima tahun dilaporkan meninggal dan 13 orang lainnya hilang setelah kapal mereka tenggelam di lepas pantai Lesbos.

Sementara itu, puluhan ribu migran terus memasuki perbatasan negara Balkan. Mereka kini bergerak menuju Austria.

Austria, Hungaria dan Kroasia kini saling menuduh atas kegagalan mereka menangani migran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Sumber : BBC

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper