Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi: Muhammadiyah Bawa Kemajuan Besar bagi Indonesia

Presiden Joko Widodo mengapresiasi kontribusi Muhammadiyah yang dinilai telah membawa kemajuan besar terhadap Indonesia.
Penari mempertunjukkan tarian kolosal empat etnis Sulsel pada gladi bersih pembukaan Muktamar ke-47 Muhammadiyah di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (2/8)./Antara
Penari mempertunjukkan tarian kolosal empat etnis Sulsel pada gladi bersih pembukaan Muktamar ke-47 Muhammadiyah di Lapangan Karebosi, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (2/8)./Antara

Bisnis.com, MAKASSAR - Presiden Joko Widodo mengapresiasi kontribusi Muhammadiyah yang dinilai telah membawa kemajuan besar terhadap Indonesia.

"Kontribusi Muhammadiyah terhadap negara sangat besar. Bayangkan berapa banyak bayi lahir di rumah sakit Muhammadiyah, berapa banyak anak-anak yang menempuh pendidikan di sekolah Muhammadiyah dan berapa banyak masyarakat yang memperoleh pekerjaan dari UKM yang dibentuk Muhammadiyah," kata Jokowi, Senin (3/8/2015).

Apresiasinya itu disampaikan Jokowi di hadapan sekitar ratusan ribu anggota dan pengurus Muhammadiyah dalam acara pembukaan Muktamar Muhammadiyah Ke-47 di Makassar, Sumatra Selatan (Sumsel).

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyampaikan harapannya agar ke depan Muhammadiyah dapat terus meningkatkan kontribusinya untuk menciptakan kemajuan di berbagai bidang seperti ekonomi, pendidikan, kesehatan, industri dan bidang lainnya.

Ketua Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Din Syamsuddin mengatakan Muhammadiyah siap menjadi mitra strategis pemerintah dan mendukung kebijakan-kebijakan pemerintah yang prorakyat. 

Namun, dia menegaskan Muhammadiyah juga siap menjadi kekuatan pengkritik untuk kebijakan-kebijakan pemerintah yang menyimpang dan tidak sesuai syariat.

"Inilah kontribusi Muhammadiyah untuk bangsa tercinta ini," ujarnya.

Menurutnya, Muktamar Muhammadiyah ke-47 ini digelar dengan tema Gerakan Pencerahan Menuju Indonesia Berkemajuan. Melalui pertemuan akbar tersebut, Muhammadiyah seluruh pengurus dan anggota akan melakukan diskusi terkait persoalan-persoalan bangsa dan mencari solusinya.

"Kami ingin agar umat muslim di Indonesia tidak hanya besar dalam jumlah, tetapi juga besar dalam kualitas," tegasnya.

Dalam acara muktamar ini juga akan dilakukan proses seleksi Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015-2020. 

Seperti diketahui, sudah terdapat 39 nama calon yang akan mengikuti bursa pemilihan. Dari 39 nama tersebut, akan diseleksi kembali menjadi 13 nama dan akan terus dilakukan proses pemilihan hingga memperoleh satu nama selama muktamar yang dilaksanakan mulai 3 Agustus sampai dengan 7 Agustus 2015.

Ketigapuluhsembilan nama calon Ketua Umum PP Muhammadiyah antara lain adalah Anwar Abbas, Abdul Mu'ti, A. Dahlan Rais, Yunahar Ilyas, M. Busyro Muqoddas, Dadang Kahmad, Muhadjir Effendy, Agung Danarto, dan Suyatno.

Kemudian, Haedar Nashir, Sukriyanto AR, Syafiq A. Mughni, M. Yunan Yusuf, Zamroni, Imam Addarutqutni, Hajriyanto Y. Thohari, Marpuji Ali, M. Goodwill Zubir, Muhammad Alwi Uddin, Thohir Luth, Bambang Setiaji, Syafrudin Anhar, Ahmad Jainuri, Bahtiar Efendy, dan Khoiruddin Bashori. 

Selanjutnya, Chairil Anwar, Nadjamuddin Ramly, Syamsul Hidayat, Sudibyo Markus, Asep Purnama Bahtiar,  Rizal Sukma, Muhammad Muqoddas, Ahmad Norma Permata, Munir Mulkhan, Agus Sukaca, Agus Taufiqurrohman, Untung Cahyono, Imam Robandi, dan Bambang Sudibyo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper