Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 200.000 jiwa penduduk Kabupaten Bogor terdeteksi positif menggunakan narkotika, masuk peringkat ke-2 se-Jawa Barat.
Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Bogor Jawa Barat, Nugraha Setia Budi mengatakan peringkat pertama jumlah pengguna narkoba di Jawa Barat adalah Kota Bandung. Saat ini jumlah pengguna narkotika Jabar merupakan yang tertinggi di Indonesia.
"Dari total 33.905.400 jiwa penduduk, ada 2,34% atau sebanyak 792.206 jiwa terdeteksi positif menggunakan narkotika di wilayah Jawa Barat," katanya.
Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) tahun 2015. BNN Kabupaten Bogor mencanangkan program pemuda anti narkotika.
"Hari Anti Narkotika di BNNK Bogor dilaksanakan dengan deklarasi pemuda anti narkotika," katanya.
Ia mengatakan, untuk mencegah dan memberantas peredaran narkotika dan rehabilitasi pengguna narkotika. BNNK Bogor perlu mendapatkan dukungan dari legislatif, eksekutif dan pemuda karena pengguna narkotika mayoritas usia produktif dari 13 tahun hingga 50 tahun di Kabupaten Bogor.
"Semoga dengan program ini, angka pengguna narkotika di wilayah Kabupaten Bogor bisa berkurang dengan dukungan semua pihak," katanya.