Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Polri Kantongi Nama Pemain Besar Bisnis DVD & VCD Bajakan

Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Anton Charliyan mengatakan, Polri sudah mengantongi nama-nama pemain besar di balik bisnis VCD dan DVD bajakan.
Presiden Joko Widodo (kanan) menerima dokumen tentang industri musik yang diserahkan musisi Andi Ayunir (kiri) disaksikan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf (tengah) saat menerima pengurus Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (Asiri) dan Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia di Istana Negara Jakarta, Senin (18/5)./Antara
Presiden Joko Widodo (kanan) menerima dokumen tentang industri musik yang diserahkan musisi Andi Ayunir (kiri) disaksikan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf (tengah) saat menerima pengurus Asosiasi Industri Rekaman Indonesia (Asiri) dan Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia di Istana Negara Jakarta, Senin (18/5)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA-- Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Polisi Anton Charliyan mengatakan, Polri sudah mengantongi nama-nama pemain besar di balik bisnis VCD dan DVD bajakan.

"Kalau pemain lama kita sudah tahu, tapi kan pemain baru biasanya ada regenerasi. Kita bisa menelusuri kan biasanya dari pemain-pemain lama," katanya di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/5/2015).

Anton mengatakan, pihaknya akan meningkatkan operasi pemberantasan VCD dan DVD bajakan. Pihaknya sudah menginstruksikan jajaran kepolisian untuk menggelar operasi khusus pemberantasan produk bajakan itu.

"Jadi sasarannya tidak sia-sia, mana yang betul-betul menjadi target utama kita," katanya.

 Menurut dia, upaya itu sebagai respons menindaklanjuti perintah Presiden Joko Widodo memberantas mafia besar VCD dan DVD bajakan.  

 "Itu masalah undang-undang perlindungan hak cipta, tentu Polri selalu melindungi apa yang menjadi masalah hak cipta," katanya.

Seperti diwartakan, Presiden Jokowi memerintahkan kepolisian menangkap mafia di balik bisnis VCD dan DVD bajakan, bukan pemain kecil seperti penjual di jalan-jalan. Pernyataan tersebut diungkapkan Presiden ketika menerima Asosiasi Industri Rekaman Indonesia, Persatuan Artis Penyanyi, Pencipta lgu dan Pemusik di Istana Negara, Jakarta, Senin (18/5/2015). 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dika Irawan
Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper