Bisnis.com, DENPASAR - Siti Juhariah, seorang penjual kopi di kawasan pantai Kelan, Kedonganan, Badung merampok tas yang berisikan perhiasan dengan total nilai sekitar Rp300 juta milik Luh Putu Darmiyanti, seorang pedagang nasi di jalan Gunung Sangyang.
AKBP Nyoman Artana, Wakil Kepala Polresta (Wakapolresta) Denpasar menjelaskan modus yang dilakukan oleh tersangka adalah memesan 20 nasi bungkus dan saat korban lengah karena sibuk melayani pembeli, tersangka langsung melancarkan aksinya dengan membawa tas pemilik warung.
"Barang yang hilang hanya satu tas yang berisikan satu kotak perhiasan emas dan mutiara seharga Rp46 juta, dua kalung mutiara, tiga anting emas, satu gelang kaki emas, satu kacamata, uang tunai Rp10 juta, dan beberapa barang berharga lainnya," paparnya, Senin (2/2/2015).
Dia menambahkan, pelaku yang berasal dari Banyuwangi, Jawa Timur itu ditangkap oleh pihak kepolisian Denpasar pada 28 Januari 2015 lalu pukul 23:30 WITA di kawasan jalan Segara Madu, Kuta.
"Perempuan ini mengaku belum pernah melakukan pencurian tapi sebenarnya dia pernah ditangkap di Polsek Denpasar Timur," jelas Artana.
Tersangka kemudian dikenakan pasal 362 KUHP tentang pencurian dan hukuman penjara selama-lamanya lima tahun.
"Tersangka mengaku barang hasil curiannya sudah dijual dan uangnya dikirimkan ke Jawa Timur," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
