Kabar24.com, JAKARTA - Panglima TNI Jenderal Moeldoko mengatakan saat ini ada kecenderungan disiplin prajurit semakin merosot. Menurutnya, tanpa disiplin maka prajurit TNI itu sama dengan Banser (Barisan Serba Guna Gerakan Pemuda Ansor).
"Kita berpikir positif saja atas pernyataan Panglima TNI itu. Ansor dan Banser siap meningkatkan disiplin, profesionalitas dan kewaspadaan secara bersama-sama dengan TNI dan Polri," kata Muhammad Aqil Irkham, Sekretaris Jenderal PP GP Ansor, menanggapi pernyataan Panglima TNI, Selasa (30/12/2014).
Aqil membenarkan pernyataan Panglima TNI, bahwa terdapat gejala penurunan tingkat kedisiplinan prajurit TNI yang jelas terlihat dari sejumlah kasus, seperti bentrok antara aparat TNI dan Polri.
Untuk itu, kata Aqil, Ansor termasuk Banser bersepakat untuk turut memacu disiplin aparat dan profesionalitas, apalagi menghadapi berbagai tantangan ke depan yang lebih berat, seperti ancaman terorisme, disintegrasi nasional, pertahanan, keamanan, dan kedaulatan negara.
"Kalau prajurit TNI sudah tidak memiliki disiplin maka kamu sama saja dengan banser. Itu akan sangat membahayakan karena prajurit TNI dilengkapi senjata", kata Panglima TNI, seusai inspeksi mendadak dilanjutkan memberikan pengarahan kepada 252 prajurit 752/Vira Yudha Sakti, Kabupaten Sorong, Papua Barat, Senin (29/12/2014).
Menurut Panglima TNI, yang membedakan prajurit TNI dengan para satgas-satgas atau banser adalah Peraturan Militer Dasar (Permildas).
