Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KUNJUNGAN WISMAN: Turis Australia Paling Banyak ke Bali

Badan Pusat Statistik Bali mencatat kedatangan wisatawan mancanegara periode Januari-Oktober 2014 sebanyak 3,1 juta orang, naik 16,84% dibandingkan dengan periode sama tahun lalu 2,6 juta orang.

Bisnis.com, DENPASAR - Badan Pusat Statistik Bali mencatat kedatangan wisatawan mancanegara periode Januari-Oktober 2014 sebanyak 3,1 juta orang, naik 16,84% dibandingkan dengan periode sama tahun lalu 2,6 juta orang.

Negara yang warganya paling banyak datang ke Bali adalah Australia 26,03%, Tiongkok 15,98%, Malaysia 5,65%, Jepang 5,64%, dan Singapura 4,49%. Jumlah wisman asal Tiongkok meningkat hingga 51,42% jika dibandingkan periode sama 2013.

Kepala BPS Bali Panusunan Siregar memprediksi target kunjungan wisman sebanyak 3,5 juta orang pada tahun ini akan mencapai target.

"Kalau melihat hasil sampai Oktober, saya pikir akan bisa mencapai segitu [3,5 juta orang wisman], akhir tahun biasanya jumlah wisman akan tinggi," jelasnya Selasa (2/12/2014).

Bandara Internasional Ngurah Rai masih menjadi pintu kedatangan utama wisman dengan sebanyak 3,09 juta orang melalui bandara tersebut. Sementara dari pintu Pelabuhan Benoa wisman yang masuk ke Bali sebanyak 25.626 orang.

Kendati naik, tetapi tingkat hunian kamar hotel berbintang turun 1,04 poin menjadi 62,83% dibandingkan dengan September 63,82%.

Selain itu, rata-rata lama menginap tamu asing dan domestik di hotel berbintang pada Oktober juga menurun 0,15 poin menjadi 3,29% dibandingkan September selama 3,44 hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Feri Kristianto
Editor : Nurbaiti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper