Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BOM BUNUH DIRI: Seorang Pria Ledakan Bom Dekat Antrean Orang di Bank Nigeria

Sebuah bom yang disembunyikan dalam kantong plastik hitam meledak dan menewaskan beberapa orang di Negara Bagian Bauchi, Nigeria Utara, Jumat (7/11/2014).
Ilustrasi
Ilustrasi

Bisnis.com, KANO--Sebuah bom yang disembunyikan dalam kantong plastik hitam meledak dan menewaskan beberapa orang di Negara Bagian Bauchi, Nigeria Utara, Jumat (7/11/2014).

Lokasi ini berdekatan dengan lokasi serangan stasiun bus yang diduga dilakukan kelompok Boko Haram.

Beberapa penduduk kota mengatakan bahwa pelaku pemboman mendekati orang-orang yang sedang antre di luar cabang First Bank pada sekitar pukul 10.30 waktu setempat.

"Seorang pria datang dengan berjalan kaki ke ATM ini di mana banyak orang berbondong-bondong bergiliran menarik uang," kata Lamara Ibrahim seperti dikutip dari Antara, Sabtu (8/11/2014).

Pria tersebut mencoba untuk meninggalkan kantong plastik hitam di sepeda motor yang diparkir di dekatnya, tetapi diperingatkan oleh orang-orang setempat yang mengatakan dia dilarang meninggalkan barangnya tanpa diawasi setelah adanya kerusuhan baru-baru ini.

"Pada saat mereka berbicara kepadanya, bom itu meledak. Saya melihat ada sedikitnya 10 orang tampaknya meninggal," lanjutnya.

Musa Usman, yang juga berada di dekat Ibrahim pada saat kejadian membenarkan pernyataan tersebut.

Sebelumnya, sebuah ledakan bom terjadi di salah satu stasiun bus di Azare dan menewaskan sedikitnya lima orang pada 23 Oktober 2014.

Banyak masyarakat yang menyalahkan Boko Haram, yang telah melancarkan pemberontakan selama 5 tahun terhadap pemerintah Nigeria.

Stasiun bus tersebut hanya berjarak 100 meter dari mesin ATM itu.

Seorang pejabat yang berada di sekitar lokasi kejadian dan enggan disebutkan namanya mengatakan dia bergegas ke jalan setelah mendengar ledakan besar dan membantu mengevakuasi para korban ke rumah sakit.

Dia juga memperkirakan bahwa 10 orang tewas dan beberapa orang lainnya terluka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper