Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jabar Siap Ikuti Perubahan Nomenklatur Kementerian

Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap mengikuti perubahan nomenklatur nama dinas seiring dengan perubahan sejumlah nama kementerian di Kabinet Kerja.
Ahmad Heryawan/JIBI
Ahmad Heryawan/JIBI

Bisnis.com, BANDUNG—Pemerintah Provinsi Jawa Barat siap mengikuti perubahan nomenklatur nama dinas seiring dengan perubahan sejumlah nama kementerian di Kabinet Kerja.

Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan pada prinsipnya perubahan nomenklatur di daerah tidak akan ada masalah sepanjang ada aturan yang memberikan penjelasan. Perubahan asal memberi manfaat menurutnya akan diikuti. “Enggak ada masalah, daerah tinggal mengikuti saja,” katanya di Gedung Pakuan, Bandung, Senin (27/10/2014).

Menurutnya perubahan terlihat di Kementerian Maritim, Kementerian Pendidikan Tinggi dan Ristek, Kementerian Pendidikan Dasar, hingga Kementerian Pekerjaan Umum yang bersatu dengan Perumahan Rakyat. “Kalau di Pusat setingkat dirjen, di daerah Kabid dan Kabag itu tinggal dipindah kesana-kesini, itupun kalau diperlukan,” katanya.

Aher mengaku lebih menunggu arahan dari Kementerian Dalam Negeri terkait perubahan tersebut. Pihaknya juga akan mempelajari apakah perubahan nomenklatur di pusat akan berdampak ke daerah. “Atau biarkan saja di pusat di daerah tidak. Atau daerah turut menyusuaikan,tapi menunggu aturan apakah Permen, PP yang dikelola Kemendagri,” ujarnya.

Sikap menunggu ini, menurutnya, jauh lebih baik daripada mendadak melakukan perubahan nomenklatur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper